close

Kesehatan

InfoKesehatanKondisi Umum & Penyakit

Dampak Diabetes terhadap Tubuh

Dampak Diabates terhadap Tubuh

Begitu Anda selesai makan dan minum, gula dalam darah Anda akan diubah menjadi glukosa. Glukosa ini akan melewati aliran darah Anda untuk kemudian memberikan energi. Insulin akan diproduksi oleh pancreas sebagai cara untuk membantu proses tersebut. Namun, pada penderita diabetes, hal ini tidak terjadi demikian adanya. Insulin yang dihasilkan mungkin terlalu sedikit atau bahkan tidak dihasilkan sama sekali. Dan seringkali, insulin yang dihasilkan tidak berfungsi dengan baik. Akibatnya, level glukosa akan naik dan sel-sel Anda lainnya akan kehilangan banyak energy. Dengan demikian, muncullah beberapa gangguan pada organ tubuh Anda, akibat diabetes tersebut.

Beberapa efek diabetes yang mungkin dialami pada beberapa bagian tubuh penderita diabetes, antara lain:

1. Sistem Peredaran Darah

Akibat gula darah yang tinggi, limposit bias terbentuk dalam dinding pembuluh darah. Aliran darah akan terhambat dan lama kelamaan akan menyebabkan aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah).
Terganggungnya sirkulasi ini bias menyebabkan klaudikasio intermiten (rasa sakit pada betis saat berjalan). Menyempitnya pembuluh darah pada penderita diabetes juga mungkin menyebabkan beberapa masalah pada kaki, seperti rasa dingin pada kaki, berkurangnya kemampuan merasa, sehingga Anda mungkin tidak sadar ketika mengalami cidera atau infeksi, dll. Infeksi atau ulkus pada kaki bias juga terjadi. Ketika parah, akan terjadi kerusakan saraf yang membuat kaki perlu diamputasi.

Risiko tekanan darah tinggi pada penderita diabetes juga meningkat, sehingga terjadi tekanan pada jantung, meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke hingga dua kali lipat.

2. Sistem Endokrin, Ekskresi, dan Pencernaan

Karena kadar insulin rendah atau tidak ada, atau tubuh tidak bisa menggunakan insulin yang dihasilkan tubuh, akibatnya tubuh akan menggunakan hormon lain utnuk mengubah lemak menjadi energi. Pada akhirnya, akan tercipta bahan kimia beracun dengan kadar yang tinggi, seperti asam dan badan keton yang bias menyebabkan ketoasidosis diabetikum, penyakit yang bias sangat berbahaya.

Ginjal penderita diabetes juga bias rusak sehingga kemampuannya menyaring limbah pun tidak optimal. Penderita diabetes sangat rawan terkena kerusakan ginjal, untuk itu harus rajin memantau diri. Salah satu tanda kerusakan ginjal adalah bertambahnya protein dalam urin.

Diabetes tipe 2 juga bias menyebabkan peningkatan kadar glukosa darah dalam jumlah besar tapi tanpa disertai keton. Kondisi ini disebut sindrom hiperosmolar hiperglikemik (HHS). Hal ini mungkin terjadi jika diabetes tidak terdiagnosis, atau bias juga dioicu oleh serangan jantung, infeksi, dan stroke.

3. Sistem Saraf Pusat

Saraf (neuropati perifer) pada penderita diabetes bias rusak, dan kemampuannya untuk merasakan dingin, panas, dan sakit bias terpengaruh, sehingga pasien rentan terkena cedera. Akhirnya, cedera cenderung terabaikan, khususnya di tempat-tempat yang tak terlihat.

Pembengkakan pembuluh darah di mata bias merusak penglihatam, bahkan menyebabkan kebutaan. Gejala termasuk floaters atau bintik-bintik di daerah pandangan Anda. Hal tersebut juga mungkin mengakibatkan glaucoma.

4. Sistem Integumen

Kelembaban yang kurang bias menyebabkan kulit kaki menjadi kering dan pecah-pecah. Untuk itu, sangat disarankan bagi Anda menggunakan petroleum jelly sehabis mandi atau berenang. Namun, hati-hati, sisa krim pada celah kaki bias menyebabkan infeksi.

Kapalan pada daerah bertekanan tinggi bias berubah menjadi borok atau infeksi apabila tak dirawat. Penderita diabetes juga rawan terkena bisul, infeksi pada folikel rambut (folikulitis), sties, dan infeksi kuku. Infeksi juga rawan terjadi pada lipatan ketiak, celah jari tangan dan kaki, pangkal paha, dan sudut mulut.

5. Sistem Reproduksi

Diabetes gestasional dapat menyebabkan peningkatan risiko tekanan darah tinggi. Gejalanya sebenarnya sama dengan diabetes tipe lainnya, tapi disertai infeksi pada vagina dan kandung kemih. Proses melahirkan bias lebih sulit karena bayinya cenderung memiliki berat yang lebih tinggi.

 

Sumber: www.healthline.com

read more
InfoKesehatan

Perawatan dan Pencegahan Gigi Berlubang

menyikat gigi

Perawatan dan Pengobatan Gigi Berlubang

Kebanyakan dokter gigi merekomendasikan pemeriksaan rutin untuk mengidentifikasi lubang dan kondisi gigi lainnya sebelum hal tersebut menyebabkan gejala yang mengganggu dan menimbulkan masalah yang lebih serius. Semakin cepat Anda melakukan perawatan, semakin baik kesempatan Anda membalikkan tahap awal kerusakan gigi dan mencegah perkembangannya. Jika lubang diatasi sebelum terasa sakit, Anda mungkin tidak akan memerlukan pengobatan yang banyak.

Pengobatan gigi berlubang tergantung pada seberapa parah lubang dan situasi gigi Anda. Pilihan pengobatan termasuk:

1. Perawatan fluorida

Jika lubang baru dimulai, pengobatan fluorida dapat membantu memulihkan enamel gigi Anda. Perawatan fluorida profesional memberikan flourida yang lebih banyak daripada yang ada pada pasta gigi dan obat pencuci mulut. Perawatan fluorida bisa berbentuk cair, gel, busa atau pernis yang disikatkan ke gigi atau ditempatkan dalam nampan kecil yang cocok di gigi Anda. Setiap perawatan membutuhkan waktu beberapa menit.

2. Penambalan

Penambalan, kadang-kadang disebut restorasi, adalah pilihan pengobatan utama ketika kerusakan gigi telah berkembang melamapaui tahap awal pengikisan enamel. Tambalan bisa terbuat dari berbagai bahan, seperti resin komposit sewarna dengan gigi, porselen atau kombinasi dari beberapa bahan. Tambalan perak amalgam amalgam mengandung berbagai bahan, termasuk sejumlah kecil merkuri.

3. Mahkota

Jika Anda mengalami kerusakan gigi yang parah atau gigi Anda melemah, Anda mungkin perlu mahkota—penutup yang disesuaikan untuk menggantikan seluruh mahkota gigi alami Anda. Dokter gigi akan mengebor segala daerah yang rusak dan dari sisa gigi Anda akan memastikan mahkota buatan cocok. Mahkota dapat terbuat dari emas, porselen, resin, porselin metal atau bahan lainnya.

4. Saluran akar

Ketika kerusakan mencapai materi dalam gigi Anda (pulp), Anda mungkin memerlukan saluran akar. Ini adalah pengobatan untuk memperbaiki dan menyelamatkan gigi rusak parah atau terinfeksi, alih-alih mencabutnya. Pulp gigi yang sakit akan dihilangkan. Obat-obatan kadang-kadang dimasukkan ke dalam saluran akar untuk membersihkan infeksi. Kemudian pulp diganti dengan tambalan.

5. Pencabutan gigi

Beberapa gigi menjadi begitu parah rusaknya sehingga tidak mungkin diperbaiki dan harus dicabut. Pencabutan gigi bisa menyebabkan celah yang memungkinkan gigi lainnya bergeser. Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk melakukan implant gigi untuk mengganti gigi yang hilang.

Pencegahan Gigi Berlubang

Kebersihan gigi dan mulut dapat membantu Anda menghindari lubang dan kerusakan gigi. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu mencegah gigi berlubang. Tanyakan pada dokter gigi mengenai tips yang terbaik untuk Anda.

1. Sikat dengan pasta gigi berfluorida setelah makan atau minum

Sikat gigi Anda setidaknya dua kali sehari dan idealnya setiap habis makan, menggunakan pasta gigi yang mengandung fluorida. Untuk membersihkan sela-sela gigi, gunakan benang (floss) atau gunakan pembersih interdental. Jika Anda tidak dapat sikat gigi setelah makan, setidaknya bilaslah mulut Anda dengan air. Jika Anda memiliki anak kecil, tanyakan pada dokter gigi, berapa banyak pasta gigi berfluorida yang dibutuhkan untuk mencegah gigi berlubang.

2. Bilas mulut Anda

Jika dokter gigi Anda merasa Anda memiliki risiko tinggi untuk terkena gigi berlubang, ia mungkin menyarankan Anda menggunakan obat kumur dengan fluorida.

3. Kunjungi dokter gigi Anda secara teratur

Melakukan pemeriksaan gigi profesional dapat membantu mencegah masalah yang lebih parah. Dokter gigi Anda dapat merekomendasikan jadwal yang terbaik untuk Anda.

4. Hindari sering ngemil dan minum soda

Setiap kali Anda ngemil dan minum selain air putih, Anda membantu bakteri mulut Anda membuat asam yang dapat merusak email gigi Anda. Ngemil dan minum air selain air putih secara terus menerus akan membuat gigi mendapat serangan konstan dari bakteri.

5. Makan makanan yang sehat untuk gigi

Beberapa makanan dan minuman baik untuk gigi Anda. Hindari makanan yang terjebak dalam alur dan lubang gigi Anda untuk waktu yang lama, seperti keripik, permen atau cookies, atau sikat segera setelah Anda makan makanan tersebut. Makanan segar seperti buah-buahan dan sayuran segar meningkatkan aliran air liur, dan kopi serta teh tanpa gula membantu menghanyutkan partikel makanan dari gigi Anda.

6. Pertimbangkan perawatan fluorida

Dokter gigi Anda dapat merekomendasikan perawatan fluorida periodic, terutama jika pasokan fluorida Anda kurang.

7. Tanyakan tentang perawatan antibakteri

Jika Anda rentan terhadap kerusakan gigi—misalnya, karena kondisi medis—dokter gigi Anda dapat merekomendasikan perawatan khusus anti bakteri.

 

Sumber: www.mayoclinic.org

read more
InfoKesehatan

Faktor-Faktor Risiko Gigi Berlubang

dokter gigi

Setiap orang yang memiliki gigi berisiko terkena gigi berlubang, namun faktor-faktor berikut dapat meningkatkan risiko gigi berlubang.

1. Lokasi gigi

Kerusakan paling sering terjadi pada gigi belakang (molar dan premolar). Gigi ini memiliki banyak alur, lubang dan celah yang dapat mengumpulkan partikel makanan. Akibatnya, gigi-gigi ini lebih susah dibersihkan jika dibandingkan dengan bagin gigi depan yang lebih halus dan mudah dijangkau. Plak dapat terbentuk dan dan bakteri dapat berkembang di antara gigi belakang Anda, memproduksi asam yang menghancurkan enamel gigi.

2. Makanan atau minuman tertentu

Makanan yang melekat pada gigi Anda untuk waktu yang lama—seperti susu, es krim, madu, gula, soda, buah kering, cake, cookies, permen keras, permen mint, sereal kering, dan keripik—lebih mudah menyebabkan kerusakan daripada makanan yang mudah hanyut oleh air liur.

3. Sering ngemil atau minum soda

Ketika Anda terus menerus ngemil dan minum soda, Anda memberikan lebih banyak bahan bakar untuk bakteri di mulut Anda yang akan digunakan untuk menghasilkan asam yang menyerang dan merusak gigi Anda. Minum soda dan minuman asam lainnya lainnya sepanjang hari membuat gigi Anda mandi asam secara terus menerus.

4. Pemberian makan bayi saat waktunya tidur

Orang tua dianjurkan untuk tidak memberikan minuman, seperti susu, jus, atau cairan yang mengandung gula lainnya sebelum tidur kepada bayi. Minuman ini akan tetap berada pada gigi selama berjam-jam sementara bayi Anda tidur, yang menyediakan makanan bagi bakteri penyebab kerusakan gigi. Kerusakan ini sering disebut kerusakan gigi akibat botol bayi. Membiarkan balita yang dalam masa transisi untuk berjalan-jalan dengan menyedot dari botol juga bisa menyebabkan hal yang sama.

5. Penyikatan gigi yang tidak benar

Jika Anda tidak membersihkan gigi Anda setelah makan dan minum, plak akan terbentuk dengan cepat dan tahap pertama dari kerusakan gigi akan dimulai.

6. Tidak mendapatkan cukup fluorida

Fluorida, mineral alami, membantu mencegah gigi berlubang dan bahkan dapat membalikkan tahap awal kerusakan gigi. Karena manfaatnya untuk gigi, fluorida dimasukkan ke dalam pasta gigi dan cairan pembilas mulut.

7. Usia yang lebih muda atau tua

Biasanya, gigi berlubang terjadi pada anak-anak dan remaja. Manula juga memiliki risiko yang tinggi karena seiring waktu gigi bisa aus dan gusi dapat surut, membuat gigi lebih rentan terhadap pembusukan akar. Manula bisa meminum obat untuk mengurangi aliran air liur, yang bisa meningkatkan risiko kerusakan gigi.

8. Mulut kering

Mulut kering disebabkan oleh kurangnya air liur, yang membantu mencegah kerusakan gigi dengan membasuh makanan dan plak dari gigi Anda. Zat yang ditemukan dalam air liur juga membantu mengatasi asam yang dihasilkan oleh bakteri dan bahkan dapat membantu memperbaiki kerusakan gigi awal. Obat-obat tertentu, beberapa kondisi medis, radiasi di daerah kepala dan leher, atau obat kemoterapi tertentu dapat meningkatkan risiko gigi berlubang dengan mengurangi produksi air liur.

9. Perangkat atau tambalan gigi yang sudah aus

Selama bertahun-tahun, tambalan gigi dapat melemahkan, mulai memecah atau tepiannya menjadi kasar. Hal ini memungkinkan plak untuk terbentuk dengan lebih mudah dan lebih sulit dihapus. Perangkat gigi juga bisa mengendur, yang bisa memungkinkan adanya celah untuk kerusakan gigi.

10. Gangguan makan

Anoreksia dan bulimia dapat menyebabkan erosi gigi yang signifikan dan gigi berlubang. Asam perut dari muntah berulang (pembersihan) dapat membasahi gigi dan mulai melarutkan enamel. Gangguan makan juga dapat mengganggu produksi air liur.

11. Mulas

Mulas atau penyakit gastroesophageal reflux (GERD) dapat menyebabkan asam lambung mengalir ke dalam mulut Anda (refluks), yang bisa menghilangkan enamel gigi dan menyebabkan kerusakan gigi yang signifikan. Dokter gigi Anda mungkin menyarankan agar Anda berkonsultasi dengan dokter Anda untuk melihat apakah refluks lambung Anda adalah penyebab hilangnya enamel Anda.

 

Sumber: www.mayoclinic.org

read more
InfoKesehatan

Gigi Berlubang: Gejala dan Penyebabnya

penyebab gigi berlubang

Gigi berlubang adalah daerah yang rusak secara permanen di permukaan keras gigi yang berkembang menjadi lubang kecil. Gigi berlubang (bisa juga disebut kerusakan atau karies gigi) disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor termasuk bakteri di mulut Anda, sering ngemil, minum minuman manis, dan tidak membersihkan gigi Anda dengan baik.

Jika gigi berlubang tidak dirawat, lubang tersebut akan membesar dan mempengaruhi lapisan lebih dalam dari gigi Anda. Lubang gigi dapat menyebabkan sakit gigi yang parah, infeksi dan kehilangan gigi. Kunjungan ke dokter gigi secara teratur dan menyikat gigi dengan benar serta membiasakan flossing adalah perlindungan terbaik terhadap gigi berlubang.

 

Gejala dan Tanda Gigi Berlubang

Tanda-tanda dan gejala gigi berlubang bervariasi, tergantung pada luas dan lokasinya. Ketika lubang baru saja muncul, Anda mungkin tidak melihat gejala sama sekali. Ketika kerusakan meluas, Anda dapat melihat gejala-gejala sebagai berikut:

– sakit gigi
– sensitivitas gigi
– nyeri ringan hingga tajam, saat makan atau minum sesuatu yang manis, panas atau dingin
– lubang yang terlihat pada gigi
– noda coklat, hitam, atau kuning pada permukaan gigi
– nyeri ketika Anda menggigit

 

Kapan Harus Ke Dokter Gigi

Anda mungkin tidak menyadari bahwa lubang sudah mulai terbentuk. Itulah mengapa sangat penting bagi Anda untuk melakukan pemeriksaan dan pembersihan gigi secara teratur, bahkan ketika mulut Anda terasa baik-baik saja. Namun, jika Anda mengalami sakit gigi atau sakit mulut, kunjungilah dokter gigi sesegera mungkin.

 

Penyebab Gigi Berlubang

Gigi berlubang disebabkan kerusakan gigi—suatu proses yang berlangsung dari waktu ke waktu. Berikut ini adalah proses terjadinya kerusakan gigi:

1. Plak terbentuk

Mulut Anda secara alami mengandung berbagai jenis bakteri. Beberapa berkembang dari makanan dan minuman yang mengandung bentuk-bentuk tertentu dari gula. Ketika gula ini tidak dibersihkan dari gigi Anda, bakteri cepat memakannya dan memproduksi asam. Bakteri, membentuk plak bakterial—lapisan lengket di gigi. Jika Anda menggerakkan lidah pada gigi Anda, Anda mungkin dapat merasakan terbentuknya plak ini. Teksturnya kasar dan lebih terasa pada gigi belakang Anda, terutama dekat dengan gusi Anda. Jika plak tidak dihilangkan ketika masih lembut, nanti begitu mengeras akan sulit untuk dihilangkan. Dan plak yang mengeras menjadi sarang bagi bakteri.

2. Serangan plak

Asam dalam plak menghilangkan lapisan enamel gigi luar Anda yang keras. Erosi ini menyebabkan bukaan kecil atau lubang di enamel—tahap awal dari gigi berlubang. Ketika enamel telah hilang, bakteri dan asam dapat mencapai lapisan berikutny dari gigi Anda, yang disebut dentin. Lapisan ini lebih lembut dari enamel dan kurang tahan terhadap asam.

3. Kerusakan berlanjut

Ketika kerusakan gigi berlanjut, bakteri dan asam melanjutkan perjalanan mereka melalui gigi Anda, bergerak di sebelah bahan gigi bagian dalam (pulp) yang berisi saraf dan pembuluh darah. Pulp menjadi bengkak dan teriritasi oleh bakteri. Ketika kerusakan berlanjut, Anda mungkin mengalami sakit gigi yang parah, sensitivitas, dan gejala lainnya. Tubuh Anda juga dapat menanggapi penyerbu bakteri dengan mengirimkan sel darah putih untuk melawan infeksi. Hal ini dapat mengakibatkan abses gigi—munculnya nanah akibat infeksi bakteri.

 

Sumber: www.mayoclinic.org

read more
InfoKesehatanKondisi Umum & Penyakit

Gejala Flu yang Harus Anda Ketahui untuk Penanganan Sedini Mungkin

gejala flu

Musim pancaroba adalah salah satu waktu yang rawan bagi kita terserang berbagai macam penyakit, termasuk flu. Lindungi diri Anda sebaik mungkin, dan pahami 6 gejala awal flu berikut ini agar Anda bisa menanganinya sedini mungkin.

Gejala Awal Flu

1. Rasa kelelahan yang berat dan tiba-tiba

Hari terasa sangat pendek dan begitu matahari mulai menghilang, Anda merasa sangat lelah jika dibandingkan dengan sebelumnya. Tapi ada perbedaan antara rasa lelah dan kelelahan yang ekstrim. Kelelahan yang berat dan tiba-tiba biasanya merupakan gejala awal flu dan biasanya merupakan peringatan sebelum munculnya gejala flu lainnya. Jika Anda merasa tubuh Anda tiba-tiba merasa kelelahan parah, itu artinya tubuh Anda sedang berperang melawan flu.

2. Nyeri tubuh dan menggigil

Nyeri tubuh dan menggigil adalah perbedaan antara gejala flu dan pilek. Ketika Anda terserang virus flu, Anda mungkin menyalahartikan nyeri tubuh sebagai akibat dari olahraga. Nyeri tubuh dapat terjadi di bagian manapun dari tubuh Anda, terutama kepala dan kaki. Menggigil bisa muncul pada saat yang sama, atau beberapa saat setelah nyeri terasa. Flu sering menyebabkan menggigil sebelum demam.

3. Batuk

Batuk yang persisten merupakan indikasi awal dari penyakit, dan mungkin menjadi tanda peringatan dari flu. Virus flu dapat menyebabkan batuk disertai mengi dan dada sesak. Selama serangan virus, Anda mungkin batuk berdahak atau mengeluarkan lendir, tetapi hal ini jarang terjadi pada tahap awal dari flu. Jika Anda memiliki masalah pernapasan, seperti asma, Anda mungkin perlu untuk pergi ke dokter untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Anda juga perlu memanggil dokter jika dahak Anda berwarna. Selalu tutup mulut Anda ketika Anda batuk untuk mencegah penyebaran infeksi.

4. Sakit tenggorokan

Batuk terkait flu dapat menyebabkan sakit tenggorokan. Beberapa virus sebenarnya dapat menyebabkan tenggorokan bengkak tanpa batuk. Pada tahap awal dari flu, tenggorokan Anda mungkin merasa gatal dan iritasi. Anda juga dapat merasakan sensasi aneh ketika Anda menelan makanan atau minuman. Jika Anda mengalami sakit tenggorokan, kemungkinan akan semakin buruk seiring dengan perkembangan virus. Minum teh, sup, atau air hangat untuk meredakan ketidaknyamanan ini.

5. Demam

Demam adalah tanda bahwa tubuh Anda sedang mencoba untuk melawan infeksi. Demam flu biasanya 38 derajat atau lebih tinggi. Walaupun demam adalah gejala umum pada tahap awal flu, tidak semua orang yang terkena flu mengalami demam. Juga, Anda kemungkinan mengalami kedinginan (menggigil) disertai atau tanpa demam ketika virus sedang bekerja. Acetaminophen (Tylenol) dan ibuprofen efektif untuk mereduksi demam, tapi tidak dapat menyembuhkan virus.

6. Masalah pencernaan

Gejala flu awal juga bisa menjauhi kepala, tengggorokan, dan dada. Beberapa bentuk virus dapat menyebabkan diare, mual, sakit perut, atau muntah. Gejala seperti ini ebih banyak terjadi pada anak-anak dibandingkan dengan orang dewasa. Dehidrasi adalah komplikasi yang berbahaya dari diare dan muntah, sehingga Anda harus siap elektrolit untuk penanganan dini.

 

Gejala Darurat Flu

Flu adalah penyakit progresif, dan gejala cenderung memburuk sebelum membaik. Tidak semua orang merespon virus dengan cara yang sama. Dan, kesehatan Anda secara keseluruhan dapat memainkan peran dalam menentukan keparahan gejala Anda. Gejala awal yang dianggap layak perawatan medis darurat meliputi:

– sakit dada
– kesulitan bernapas
– kulit dan bibir kebiruan
– dehidrasi berat
– pusing dan kebingungan
– demam berulang (dengan atau tanpa memburuknya batuk)

 

Sumber: www.healthline.com

read more
InfoKesehatanKondisi Umum & Penyakit

6 Makanan yang Menyebabkan Kembung

perut kembung

Kembung adalah rasa bengkak di perut akibat Anda makan terlalu cepat, makan terlalu banyak atau jika Anda makan makanan tinggi serat yang dapat menyebabkan terbentuknya gas di saluran pencernaan Anda. Kembung biasanya bukan masalah serius, tapi menimbulkan rasa tak nyaman.

Makanan yang menyebabkan gas dapat menyebabkan kembung. Makanan ini tidak selalu buruk untuk Anda. Bukan berarti semua makanan seperti ini buruk untuk kesehatan Anda, tapi mungkin harus dihindari untuk saat tertentu.

Berikut ini adalah makanan yang menyebabkan perut kembung.

1. Kacang-kacangan

Kacang dan buncis mengandung serat tinggi yang disebut rafinosa dan makan makanan ini dalam jumlah besar dapat menyebabkan terbentuknya gas dalam perut. Polong-polongan kaya akan nutrisi jadi harus dimasukkan dalam diet sehat Anda. Hindari kelebihan gas dengan mulai makan dalam porsi kecil lalu perlahan ditambah jumlah porsinya.

2. Sayuran dari keluarga Cruciferous

Brokoli, kubis, dan kol juga kaya akan rafinosa sehingga bisa menyebabkan kembung. Tapi sayuran ini juga kaya vitamin, mineral dan antioksidan sehingga harus dimasukkan dalam diet Anda. Anda juga bisa makan dalam porsi kecil terlebih dahulu lalu menambah porsi dari waktu ke waktu.

3. Minuman berkarbonasi

Minuman berkarbonasi, seperti minuman ringan dan bir (alkohol), dapat membuat Anda merasa kembung karena Anda dasarnya Anda menelan udara. Anda mungkin akan merasa sedikit lega dengan keluarnya sendawa, tapi Anda mungkin masih merasa kembung untuk beberapa saat. Mengunyah permet karet, mengisap permen keras dan makan atau minum terlalu cepat mungkin memiliki efek yang sama.

4. Makanan berminyak

Makan makanan yang tinggi lemak juga dapat membuat Anda merasa kembung. Lemak memperlambat tingkat pengosongan perut menuju usus kecil. Makan sedikit mungkin tak masalah, tapi makan dalam jumlah besar bisa membuat Anda tak nyaman.

5. Produk susu

Susu dan produk susu dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan kembung pada orang yang memiliki intoleransi laktosa, yaitu ketidakmampuan untuk mencerna gula susu (laktosa). Hal ini umum terjadi bagi orang Amerika asli, Amerika-Afrika, Latin, dan Asia. Minum susu bebas laktosa atau minum pil lactase ketika Anda minum produk susu bisa membantu meringankan gejala. Tapi sebaiknya Anda konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

6. Gandum utuh

Gandum utuh baik untuk tubuh karena kaya serat dan nutrisi. Tapi seratnya, dan juga patinya, dapat membuat Anda merasa sedikit kembung jika Anda memakannya secara berlebihan. Kabar baiknya adalah bahwa sistem pencernaan Anda akan beradaptasi dengan serat ekstra dan gas akan berangsung berkurang dari waktu ke waktu.

 

Sumber: nutrition.about.com

 

read more
InfoKesehatan

10 Hal yang Harus Anda Hentikan Jika Anda Mengalami Nyeri Punggung Bawah

nyeri punggung bawah

Nyeri punggung bawah kronis adalah masalah umum dari tulang belakang dan dapat mempengaruhi pekerjaan, keluarga, dan kegiatan rekreasi Anda. Meskipun tidak ada obat khusus untuk nyeri punggung bawah, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan sekarang.

1. Berhenti membungkuk

Salah satu penyebab paling umum dari nyeri punggung bawah adalah postur duduk yang salah. Ketegangan pada punggung saat duduk dalam posisi membungkuk dapat menyebabkan tekanan berlebihan pada sendi, otot dan cakram, sehingga menyebabkan rasa sakit. Belajarlah untuk duduk dengan postur tubuh yang benar dan jaga postur tersebut setiap saat untuk membantu penurunan atau menghilangkan nyeri punggung bawah Anda. Juga pastikan ruang kerja Anda sudah diatur dengan benar di rumah dan di tempat kerja.

2. Berhenti menghindari olahraga

Mungkin sangat menyakitkan awalnya, tapi olahraga adalah obat paling bermanfaat untuk nyeri punggung bawah. Olahraga membuat otot inti Anda tetap kuat, meningkatkan sirkulasi ke sendi dan cakram, dan memberikan Anda perasaan nyaman.

3. Berhenti mencari obat ajaib

Banyak iklan, khususnya di internet, mengenai alat-alat yang bisa menyembuhkan nyeri punggung bawah Anda dengan ajaib. Tapi, alat-alat ini belum terbukti memiliki manfaat bagi kesehatan Anda.

4. Berhenti fokus pada diagnosis tertentu

Hingga 85% dari nyeri punggung bawah dapat diklasifikasikan sebagai ‘non-spesifik’. Itu artinya bahwa asal rasa sakit Anda tidak dapat dilokalisasi pada satu struktur atau masalah tertentu. Walaupun tes diagnostik umum untuk nyeri punggung bawah dapat menunjukkan tulang, cakram dan sendi dengan sangat detail, tidak ada tes yang dapat memberitahu penyebab pasti dari rasa nyeri ini dengan akurasi 100%.

5. Berhenti mengangkat beban berat

Salah satu penyebab utama nyeri punggung bawah adalah sering mengangkat beban yang berat. Jika pekerjaan Anda mengharuskan Anda mengangkat barang-barang berat, minta bos Anda untuk menyediakan peralatan khusus atau rekan kerja yang bisa membantu meringankan pekerjaan Anda.

6. Berhenti menekuk tubuh ke depan secara berulang

Penekukan tubuh ke depan secara berulang juga merupakan penyebab utama nyeri punggung bawah. Membungkuk ke depan dapat meningkatkan tekanan pada cakram di punggung dan dapat menyebabkan nyeri otot. Batasi membungkuk ke depan, dan lakukan latihan punggung bawah yang fokus menekuk ke belakang untuk membantu mengimbangi membungkuk ke depan yang berulang.

7. Berhenti mendengarkan kisah seram orang lain

Anda mungkin mendengar kisah-kisah mengerikan dari orang-orang saat mengantri berobat ke dokter. Entah tentang operasi lah, atau injeksi lah. Kemungkinan besar sakit punggung masih bisa diatasi. Tentu saja, beberapa kondisi punggung serius memerlukan operasi, tapi sebisa mungkin hindari percakapan seperti ini.

8. Berhenti melakukan perawatan pasif

Perawatan pasif seperti panas atau es mungkin terasa nyaman, tapi efeknya biasanya hanya sementara. Kebanyakan penelitian menunjukkan bahwa latihan aktif dan koreksi postural merupakan obat yang efektif untuk nyeri punggung bawah. Kunjungan ke ahli terapi fisik dapat membantu menentukan latihan yang terbaik untuk kondisi spesifik Anda.

9. Berhenti merokok

Jika Anda merokok, Anda mungkin telah mendengar dari efek negatif merokok terhadap kesehatan. Beberapa studi menunjukkan bahwa merokok juga dapat meningkatkan kemungkinan nyeri punggung bawah.

10. Berhenti menunggu rasa nyeri hilang

Jika Anda sudah mengalami rasa sakit ini selama lebih dari satu atau dua minggu, segera kunjungi dokter atau ahli terapi fisik. Semakin cepat Anda memulai perawatan, semakin cepat pemulihannya.

 

Sumber: physicaltherapy.about.com

read more
InfoKesehatan

Tidur dengan Bra: Baik atau Buruk untuk Anda?

tidur dengan bra

Tidak mengherankan, ada banyak pertentangan mengenai pendapat boleh tidaknya tidur dengan bra. Sementara beberapa wanita memilih untuk tidak tidur dengan bra walaupun merasa tak nyaman, beberapa wanita lain memilih untuk tetap memakai bra untuk memberi sokongan ekstra dan mencegah payudara menjadi kendur.

Ada juga banyak kebingungan mengenai hal ini, baik mengenai manfaat maupun risikonya terhadap kesehatan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa memakai bra saat tidur bisa berpotensi menyebabkan kanker payudara. Lalu mana klaim yang benar? Atau malah jangan-jangan tidak ada yang benar sama sekali? Apakah memakai bra saat tidur memberi lebih banyak manfaat atau risiko?

Dr. Amber Guth dari profesor bedah dan direktur Bedah Kanker Payudara Multidisiplin Fellowship di NYU Langone Medical Center mencoba melihat klaim ini dari perspektif kesehatan. Menurut Guth, tidak ada bukti bahwa tidur dengan bra memiliki manfaat ataupun risiko terhadap kesehatan. Kekenduran atau perubahan pada payudara bisa disebabkan oleh banyak faktor: kehamilan dan menyusui menjadi penyebab paling umum, begitu juga dengan waktu dan gravitasi.

Namun, mereka yang mengenakan bra di malam hari cenderung percaya bahwa semakin lama payudara disokong bra—termasuk pada waktu tidur—semakin lama pula payudara akan kencang. Menurut Linda Becker, seorang ahli bra, pemakaian bra ini tergantung pada ukuran payudara Anda. Jika payudara Anda berukuran A atau B, Anda tak perlu pakai bra saat tidur. Jika payudara Anda lebih besar dari D, Double-D, atau lebih besar lagi, Anda harus memakai bra saat tidur karena payudara besar yang tak diberi bra saat tidur bisa menyebabkan pemiliknya merasa kesakitan.

Namun, permasalahan kembali timbul: seberapa besar sokongan yang diperlukan oleh payudara? Banyak yang memilih tidur dengan bra berkawat dengan alasan: itu bagus untuk menyokong payudara. Kadang-kadang, kawat bra ini bisa membuat payudara sakit dan bagian bawah payudara menjadi kemerahan. Rasanya memang tak nyaman, tapi mereka percaya bahwa ini baik untuk kekencangan payudara.

Ketidaknyamanan inilah yang kemudian menjurus pada adanya risiko kesehatan yang dikaitkan dengan mengenakan bra di malam hari. Becker mengatakan, wanita tak harus tidur dengan bra kawat, tapi cukup memilih bra dengan cup yang lembut. Tidur dengan bra kawat bisa menimbulkan kista dan menyakiti payudara Anda.

Guth juga memperingatkan agar wanita tidak memilih bra yang terlalu ketat, yang bisa memblokir sirkulasi udara. Namun, jika penggunaan bra secara rutin menyebabkan penyumbatan limfatik, Anda harus melihat tanda-tanda lain seperti edema atau akumulasi cairan di payudara, serta tanda-tanda awal non-kanker berupa perubahan bentuk/ukuran kelenjar getah bening aksila. Kelenjar getah bening pada daerah ketiak ini mengeringkan payudara, dandan pertahanan pertama tubuh terhadap infeksi, bahan asing, sel-sel kanker. Mereka bertindak seperti filter, membersihkan cairan getah bening. Dalam istilah awam, Guth melanjutkan untuk menjelaskan bahwa para ilmuwan tentu melihat payudara secara kimia, mencoba untuk melihat apakah ada jalur yang berbeda pada tingkat molekuler yang memprediksi atau permisif terhadap perkembangan kanker payudara, tetapi sangat meragukan bahwa perangkat eksternal seperti bra akan memberi efek pada jalur ini. Tidur dengan bra benar-benar hanya masalah kenyamanan pribadi wanita itu sendiri.

 

Sumber: www.huffingtonpost.com

read more
Kesehatan

Tanda-Tanda Payudara Mengenai Kesehatan Anda (Bagian II)

tanda-tanda payudara 2

Setelah membahas mengenai berbagai kondisi payudara di bagian I, kita akan membahas mengenai tanda-tanda payudara lainnya yang bisa memberitahukan mengenai kondisi kesehatan Anda.

1. Payudara Anda gatal

– Anda mungkin meninggalkan residu sabun atau sampo di payudara Anda

Jika ini terjadi, Anda cukup membilas dengan air dan mengoleskan krim hidrokortison agar gejala ini reda.

– Anda alergi terhadap pakaian

Bra baru bisa saja mengandung pewarna atau senyawa lainnya yang menimbulkan reaksi, dan hal yang sama juga berlaku untuk sweater bulu. Oleskan krim hidrokortison dan bergantilah pakaian atau bra untuk melihat apakah rasa gatal tersebut hilang.

– Anda sedang menstruasi

Kadang-kadang perubahan hormon dapat memicu gatal.

– Anda mungkin mengalami penyakit Paget

Penyakit ini juga disebut sebagai karsinoma puting, bentuk yang sangat jarang dari kanker payudara. Perhatikan gatal yang menyerang putting dan areola. Apakah ada kulit berkerak dan bersisik? Apakah putting menjadi rata? Atau mungkin ada cairan darah atau kekuningan? Jika Anda melihat gejala-gejala ini, segera hubungi dokter.

2. Payudara terasa bengkak dan sakit

– Anda akan menstruasi

Pada saat akan menstruasi, memang wajar jika Anda mengalami perubahan payudara, mulai dari tekstur hingga sensitivitas. Untuk mengetahui apakah gejala terkait dengan siklus Anda atau tidak, cobalah untuk mengkonsumsi: 200 miligram vitamin B6, 300 miligram vitamin E , dan dua kapsul 500 miligram minyak evening primrose. Kemudian tunggu satu siklus menstruasi. Jika rasa sakit dan bengkak tidak hilang, Anda perlu menghubungi dokter.

– Anda mungkin kebanyakan kafein

Kafein kadang-kadang dapat memperburuk nyeri payudara sehingga mengurangi konsumsi kopi dan soda bisa membantu mengembalikan kondisi payudara/

3. Puting mengeluarkan cairan putih seperti susu

– Anda mungkin merasa terangsang

Payudara dirancang untuk membuat susu sehingga jika payudara mengeluarkan cairan mirip susu, maka Anda tak perlu khawatir. Hal ini dapat terjadi sebagai respon terhadap rangsangan dan Anda tak perlu hamil atau menyusui untuk bisa mengalaminya.

– Anda mungkin meminum antidepresan atau antipsikotik

Beberapa obat-obatan resep meningkatkan kadar prolaktin Anda, hormon yang merangsang produksi susu. Walaupun kebanyakan tak berbahaya, obat-obatan ini bisa juga menimbulkan efek samping.

4. Puting mengeluarkan cairan seperti darah

– Anda mungkin memiliki tumor non-kanker

Juga dikenal sebagai papilloma (pertumbuhan berlebih dari saluran susu), kondisi ini membutuhkan pemeriksaan dari dokter.

5. Puting mengeras

– Anda mungkin sedang terangsang

Puting yang mengeras jarang ada kaitannya dengan kelainan payudara. Itu hanya kontraksi dari otot-otot kecil di sekitar puting dan berhubungan dengan stimulasi sebelum atau setelah berhubungan seks.

– Anda kedinginan

Jika Anda tidak sedang terangsang, kemungkinan lain adalah Anda sedang kedinginan.

6. Puting tertarik atau terjadi kerutan pada puting dan payudara

– Mungkin ada kanker payudara di belakang puting Anda

Setiap jenis cekungan di payudara atau puting bisa menunjukkan adanya pertumbuhan kanker. Anda harus segera menghubungi dokter.

7. Anda merasa payudara Anda padat

– Anda tidak benar-benar memiliki payudara yang padat

Kebanyakan wanita yang berpikir mereka memiliki kondisi ini telah melakukan kekeliruan: kekerasan pada payudara menjelang menstruasi Kebanyakan wanita yang berpikir mereka memiliki kondisi ini dengan ‘payudara yang padat’, diagnosis klinis yang hanya bisa dideteksi melalui mammogram.

– Anda mungkin memiliki risiko lebih besar terkena kanker payudara yang tak terdeteksi

Tapi ini cukup kontroversial: Beberapa dokter mengatakan lebih sulit untuk mendeteksi tumor melalui jaringan payudara padat. Masalahnya adalah terlalu mudah mendapatkan diagnosis kanker positif yang salah melalui USG.

8. Anda bisa melihat pembuluh darah melalui kulit payudara

– Anda mungkin lebih rentan terhadap kanker kulit

Kulit yang pucat sangat rentan terhadap matahari. Anda masih aman selama Anda masih menggunakan tabir surya setiap akan keluar rumah.

9. Payudara seperti jeruk

– Anda mungkin terkena kanker payudara

Jika payudara Anda yang halus mulai menjadi kasar, (seperti kulit jeruk), dengan areola dan puting mengeras, mungkin itu tanda adanya kanker.

10. Ada benjolan pada satu payudara

– Anda mungkin memiliki kista jinak

Jika terasa bulat dan halus, dan bergoyang, itu mungkin kista jinak berisi cairan (bukan tumor). Hubungi dokter dan lakukan USG.

– Ini mungkin kanker payudara

Perubahan berat dan rasa sakit pada payudara bisa menimbulkan ketakutan akan kanker. Jika Anda merasa khawatir, segera hubungi dokter.

 

Sumber: www.womansday.com

read more
Kesehatan

Tanda-Tanda Payudara Mengenai Kesehatan Anda (Bagian I)

tanda-tanda payudara 1

Payudara Anda bisa mengatakan banyak hal mengenai apa yang terjadi dalam tubuh Anda. Gunakan tanda-tanda ini untuk mempelajari apa yang coba ditunjukkan mengenai kesehatan Anda.
Berikut ini adalah beberapa tanda yang bisa And abaca dari payudara Anda.

1. Payudara bertambah besar

– Anda mengalami pertambahan berat badan

Setelah pubertas, payudara Anda tumbuh ketika bagian lain dari tubuh Anda juga bertambah besar. Pertambahan berat bisa terjadi karena sejumlah alasan, antara lain banyak makan, stres, jarang bergerak, atau kurang tidur. Namun, pertambahan berat badan yang berlebihan bisa meningkatkan risiko tumbuhnya berbagai macam kanker.

– Anda mungkin sedang menstruasi, sedang memulai control kehamilan baru, atau sedang hamil.

Perubahan hormon dapat memicu lonjakan pertumbuhan jaringan payudara. Asalkan hal ini terjadi pada kedua payudara, tak ada yang perlu dikhawatirkan.

2. Payudara Anda menyusut

– Anda mengalami penurunan berat badan

Karena payudara Anda terdiri dari jaringan lemak, gundukan payudara akan menjadi yang pertama menyusut saat Anda kehilangan berat badan Anda. Jika Anda mudah turun berat badan dan ukuran cup payudara tanpa alasan yang jelas, segera hubungi dokter.

– Mungkin siklus Anda baru dimulai

Jika payudara cenderung membesar saat awal menstruasi, ketika hormon sudah kembali rileks, payudara akan menyusut.

3. Payudara yang satu lebih besar daripada lainnya

– Ini mungkin hal yang normal

Payudara tidak ada yang simetris dan payudara yang berbeda ukuran itu adalah normal adanya.

– Mungkin juga tanda kanker payudara

Ketika salah satu payudara berubah bentuk secara signifikan, itu bisa menandakan kelainan terkait dengan kanker payudara. Segera hubungi dokter untuk pemeriksaan.

4. Iritasi di bawah payudara

– Anda mungkin alergi terhadap sesuatu

Hal yang membuat alergi bisa apa saja, seperti bra underwire yang mungkin terbuat dari nikel, yang merupakan iritan umum. Atau bisa juga residu sabun atau sweater yang gatal. Gunakan krim hidrokortison topikal pada ruam di bawah payudara. Jika ruam hilang dalam beberapa hari, artinya Anda baik-baik saja.

– Anda mungkin mengalami intertrigo inframammary

Intertrigo inframammary adalah suatu kondisi peradangan pada lipatan antara bagian bawah payudara Anda dan kulit di bawahnya. Krim antibiotik atau steroid, OTC kortison, atau Neosporin dapat mengurangi peradangan. Selain itu, Anda bisa menggunakan bra ukuran yang tepat untuk memisahkan kulit dari payudara Anda.

– Anda mungkin perlu mencuci bra Anda

Memakai bra atau bra olahraga yang sama bisa menyebabkan infeksi bakteri dan jamur, terutama jika Anda cenderung berkeringat di bawah payudara Anda.

5. Muncul stretch mark yang sangat jelas

– Anda mungkin mengalami pertambahan atau penurunan berat badan

Setiap kali berat Anda bertambah, payudara akan meluas dan berkontraksi, tang menyebabkan munculnya stretch mark pada payudara. Dan kehilangan berat badan, seperti setelah melahirkan, juga bisa memunculkan stretch mark ini.

6. Anda mempunyai warna puting yang berbeda

– Ini bukan masalah serius

Hal ini tidak terkait dengan kanker payudara. Tiap wanita memiliki pola pigmentasi yang berbeda.

7. Ukuran puting Anda terlalu kecil atau besar

– Ini bukan masalah serius

Payudara wanita memiliki variasi ukuran puting.

8. Ada bintil pada areola

– Ini bukan masalah serius

Payudara dirancang untuk memproduksi susu. Dan benjolan tersebut merupakan ujung saluran susu. Ujung ini biasanya mengembang sedikit jadi sangat normal jika Anda memiliki bintil mirip jerawat di areola Anda.

9. Ada beberapa helai rambut di payudara

– Anda mungkin telah terkena krim atau gel testosteron

Beberapa orang menggunakan krim semacam ini untuk meningkatkan dorongan seksual. Tapi jika Anda terkena ini, Anda bisa merasakan efek samping, berupa pertumbuhan rambut di tempat acak, termasuk payudara.

– Anda memiliki sindrom ovarium polikistik (PCOS)

Jika Anda merasa tiba-tiba mengalami pertumbuhan bulu dada, kadar testosteron Anda mungkin meningkat karena PCOS, suatu kondisi dimana indung telur atau kelenjar adrenal menghasilkan jumlah bulu dada, kadar testosteron Anda mungkin meningkat karena PCOS, suatu kondisi dimana indung telur atau kelenjar adrenal menghasilkan jumlah hormon laki-laki secara berlebihan, yang menghasilkan kista di indung telur, dan gejala lainnya seperti jerawat dan menstruasi yang tidak teratur. Karena PCOS dapat menyebabkan kemandulan jika tidak diobati, kunjungi dokter untuk melakukan diagnosa.

Baca kelanjutannya di bagian II.

 

Sumber: www.womansday.com

read more
1 9 10 11 12 13 28
Page 11 of 28