Apakah Anda hobi menulis? Jika ya, mungkin Anda mulai sekarang bisa mencoba untuk kembali menulis dengan tangan. Mengapa demikian? Ya, karena ternyata menulis tangan bisa memberikan manfaat yang tak bisa Anda dapatkan ketika Anda menulis dengan komputer atau laptop misalnya, entah itu menulis surat, diari, atau apapun.
Berikut ini adalah 4 manfaat menulis dengan tangan:
1. Menulis dengan tangan baik untuk pembelajaran
Salah satu cara yang paling efektif untuk belajar dan menyimpan informasi baru adalah dengan menulis ulang catatan Anda dengan tangan. Alasannya adalah ketika kita menuliskan tinta ke kertas, bagian dari otak yang disebut reticular Activating System, atau RAS akan terangsang. RAS bertindak sebagai filter untuk segala sesuatu yang perlu diproses oleh otak, membuat apa yang Anda fokuskan pada waktu menjadi meningkat nilai kepentingannya (menurut otak). Satu studi dari 2010 menemukan bahwa daerah otak yang berhubungan dengan pembelajaran ‘menyala’ lebih baik ketika anak-anak diminta untuk menulis kata-kata seperti “pesawat ruang angkasa” dengan tangan versus hanya mempelajari kata tersebut.
2. Menulis dengan tangan akan membuat Anda menjadi penulis yang lebih baik
Banyak penulis terkenal memilih ketelitian penulisan dengan tangan daripada dengan mesin tik atau komputer. Dalam sebuah wawancara 1995 dengan Paris Review, penulis Susan Sontag mengatakan bahwa dia menulis draft pertama dengan tangan sebelum diketik dan diedit. Novelis Truman Capote juga tidak menggunakan mesin ketik. Sebuah studi 2009 dari University of Washington tampaknya mendukung Sontag, Capote, dan preferensi banyak penulis lain untuk menulis dengan tangan: Siswa sekolah dasar yang menulis esai dengan pena tidak hanya menulis lebih dari rekan-rekannya yang menggunakan keyboard, tetapi mereka juga menulis lebih cepat dan dalam kalimat yang lebih lengkap.
3. Menulis dengan Anda mencegah gangguan
Komputer bisa membuat Anda teralih dari tulisan Anda, untuk melihat video atau media sosial. Walaupun melihat media sosial sesekali memang tidak apa-apa, tapi jika Anda bisa fokus pada tulisan Anda, mungkin Anda tidak akan terlewat oleh ide yang sedang hot di kepala Anda.
4. Menulis dengan tangan membuat otak tajam ketika Anda bertambah tua
Menulis dengan tangan bisa menjadi semacam olahraga. Bukan untuk pergelangan tangan Anda, tapi untuk otak Anda. Menurut The Wall Street Journal, beberapa dokter mengklaim bahwa tindakan menulis dengan tangan—yang melibatkan ketrampilan motorik, memori, dan lainnya—adalah latihan kognitif yang baik untuk baby boomer yang ingin menjaga pikiran mereka tajam dengan bertambahnya usia mereka. Dan jika Anda sedang mempelajari ketrampilan sebuah keterampilan baru, sebuah studi tahun 2008 yang diterbitkan dalam Journal of Cognitive Neuroscience menemukan bahwa orang dewasa memiliki waktu lebih mudah mengenali karakter baru—huruf China, simbol matematika, atau notasi musik—yang ditulis dengan tangan daripada yang ditulis dengan komputer.
Sumber: mentalfloss.com