Beberapa dari kita mungkin memang pernah melakukan kesalahan keuangan di usia 20, usia 30, usia 40 atau lebih. Kesalahan-kesalahan tersebut biasanya kita bicarakan dengan mereka yang kita percaya atau yang menurut kita ahli. Tapi ada beberapa kesalahan keuangan yang tetap menjadi kesalahan karena cenderung didiamkan dan tidak dibicarakan.
1. Menghabiskan banyak pengeluaran untuk rumah
Kebijaksanaan keuangan konvensional menyatakan keuangan untuk rumah tak boleh lebih dari 25% gaji Anda. Ini tentu tak bisa diterapkan di kota-kota yang mahal seperti Jakarta. Untuk memotong biaya, Anda mungkin bisa menyewakan sebagian rumah Anda.
2. Tidak mempercayai pasangan dalam hal keuangan
Ternyata banyak dari pasangan yang sudah menikah tidak bisa menyebutkan dengan tepat gaji pasangannya. Bahkan Anda yang mengatakan mereka menipu pasangan mereka dalam hal keuangan. Jika ini terjadi, pernikahan Anda bisa rusak hanya karena masalah keuangan.
3. Melupakan anak-anak
Orang tua biasanya kesulitan berbicara mengenai hal-hal finansial dengan anak mereka. Padahal, Anda harus meluangkan waktu untuk mengajari mereka agar mereka lebih paham mengenai hal-hal yang berhubungan dengan keuangan.
4. Lupa membuat anggaran
Banyak dari kita ternyata lupa membuat anggaran setiap bulannya dan hanya berjalan mengikuti arah angin saja. Tanpa gambaran yang akurat tentang cara membelanjakan uang, tidak mungkin Anda bisa membuat keputusan keuangan yang solid.
5. Tidak membuat dana darurat
Memiliki dana darurat adalah dasar dari kesejahteraan keuangan karena hal ini akan membantu Anda menutupi kebutuhan tak terduga tanpa harus menjual sesuatu. Sangat mustahil bagi Anda untuk bebas dari hutang jika tiap ada kebutuhan mendadak Anda memilih untuk berhutang.
6. Membiayai hal-hal besar dengan hutang
Ketika Anda ingin membeli kulkas dan Anda memutuskan untuk membeli dengan kredit, itu artinya Anda ceroboh. Jika Anda tidak mampu membelinya secara tunai, itu artinya Anda tidak mampu membelinya. Dengan cara ini, Anda bisa menyisihkan uang setiap bulannya untuk bisa membeli kulkas.
7. Membeli baru
Semua orang tahu bahwa mobil kehilangan nilainya ketika pertama kali Anda naiki. Kebanyakan orang tidak pernah berpikir bahwa hal yang sama juga berlaku untuk hal lainnya.
8. Mengandalkan satu sumber penghasilan
Bekerja lebih dari satu memang bisa membuat stres. Tapi, sebagai karyawan Anda masih bisa mendapatkan penghasilan tambahan dengan melakukan beberapa pekerjaan, termasuk berjualan di Internet melalui eBay atau memanfaatkan layanan Amazon misalnya.
9. Tidak mencoba menawar
Tawar-menawar tidak hanya bisa dilakukan di pasar atau garage sale saja. Banyak toko yang bisa memberi Anda harga sesuai yang Anda tawar. Dan jika Anda membawa uang tunai, ada kemungkinan penjual akan memberi harga yang bisa dinego.
10. Tidak mencari penasihat keuangan
Anda mungkin sudah mahir mengelola keuangan, tapi itu tidak berarti sudah tak ada ruang untuk perbaikan. Penasihat keuangan akan membantu Anda memperbaikinya.
Sumber: www.wisebread.com