Sebagai pengusaha atau pemilik bisnis, tentu Anda sering melihat karyawan yang terlihat menjanjikan tapi tidak terlihat ada peningkatan, karyawan yang tidak mau melakukan kontak mata dengan harapan tidak perlu berkontribusi, atau karyawan yang tidak mengerti bahwa pekerjaan harian mereka sangat berarti bagi perusahaan.
Itu adalah tanda-tanda bahwa karyawan Anda tidak terberdayakan. Karyawan akan merasa terberdayakan jika Anda memperlakukan mereka seperti itu. Memberdayakan karyawan termasuk bagian dari memelihara mereka sebagai bagian dari perusahaan.
Berikut adalah lima tips untuk membuat karyawan Anda merasa terberdayakan.
1. Mulailah dengan visi strategis yang jelas
Pertama kali, Anda harus memberikan sesuatu yang bisa membuat karyawan bersemangat dan aktif. Dan hal itu adalah visi perusahaan. Tidak seperti misi perusahaan yang biasanya hanya ditujukan untuk pemegang saham tentang bagaimana perusahaan itu ke depannya, visi perusahaan dibuat untuk memotivasi karyawan. Visi menjelaskan tentang berada di mana perusahaan Anda sekarang, kemana perusahaan akan melangkah, dan bagaimana mencapai titik B dari titik A.
Gunakan visi ini untuk menginspirasi dan memberdayakan karyawan untuk bekerja menuju tujuan bersama.
2. Pastikan semua orang berada pada halaman yang sama
Karyawan yang diberdayakan akan memiliki pengetahuan dan kepercayaan diri untuk membuat keputusan. Agar karyawan bisa memiliki pengetahuan dan kepercayaan diri tersebut, pastikan tujuan pekerjaan dari masing-masing individu sejalan dengan tujuan perusahaan.
Karyawan yang dapat menghubungkan upaya mereka dengan pekerjaan perusahaan secara keseluruhan akan merasa jauh lebih mudah untuk membuat keputusan yang sejalan dengan visi organisasi. Jadi, bantulah karyawan untuk menetapkan tujuan kerja yang relevan.
3. Hargai semua upaya dan keberhasilan
Kunci untuk membuat karyawan merasa cukup percaya diri untuk mengambil inisiatif dan membuat keputusan dengan memberikan hadiah atas apa yang telah mereka lakukan. Penghargaan atas upaya yang mereka lakukan bisa menjadi motivasi bagi mereka, yang akan mendorong karyawan untuk terus melakukan apa yang mereka lakukan, serta menginspirasi anggota tim mereka untuk mengikutinya. Hal ini akan membuat karyawan menyadari bahwa pikiran dan pendapat mereka dihargai, yang membuat mereka menjadi lebih aktif.
4. Hilangkan hambatan dan berikan bantuan
Jika Anda menghilangkan semua hambatan, seperti kebijakan atau kebiasaan organisasi, karyawan akan lebih merasa terberdayakan. Jika Anda tidak memiliki budaya komunikasi terbuka, misalnya, karyawan mungkin cenderung tidak terpacu untuk menyampaikan ide.
Yang lebih penting lagi, berdayakan karyawan dengan memberi mereka alat yang mereka butuhkan untuk bisa sukses dan menjadi pemimpin. Sediakan pelatihan yang diperlukan, mentor, umpan balik kualitas dan hal lainnya yang akan lebih memberdayakan mereka.
5. Jangan berkeliaran di dekat mereka
Untuk benar-benar memberdayakan karyawan, pengusaha harus bersedia untuk mengambil langkah mundur. Beberapa karyawan mungkin akan lebih mudah untuk berkembang jika mereka tidak merasa seperti setiap gerakan mereka sedang dipantau, belum lagi dievaluasi. Pemantauan setiap gerakan dari karyawan bisa memberi efek terbalik dan bahkan bisa menghambat kemampuan mereka untuk tumbuh sebagai profesional.
Kadang-kadang cara termudah untuk memberdayakan karyawan adalah dengan menyerahkan kendali. Selain memberikan lebih banyak kekuatan di tangan karyawan, hal ini juga bisa membangun kepercayaan yang lebih besar antara pengusaha dan karyawan.
Sumber: www.entrepreneur.com