close
yang tak boleh dipakai di pesawat

Banyak orang yang tidak tahu bagaimana cara berpakaian ketika di pesawat, padahal hal ini sangatlah penting. Jika Anda salah berpakaian, Anda bisa terancam bahaya karena keadaan di dalam pesawat berbeda dengan keadaan di luar pesawat, khususnya jika telah berada di angkasa.

Berikut ini adalah 5 hal yang seharusnya tidak Anda kenakan ketika Anda di pesawat.

1. Pakaian ketat

Pada 2010 lalu, Lady Gaga pernah memakai pakaian ketat ketika naik pesawat. Akibatnya, Lady Gaga hampir mengalami risiko deep vein thrombosis. Pakaian ketat bisa membatasi aliran darah di kursi pesawat yang memang sudah sempit. Ganti celana skinny ketat Anda dengan celana kain longgar dan serat alami (misalnya katun atau linen) agar kulit Anda bisa bernafas dengan baik.

2. High heels

Heels atau sepatu hak tinggi dikatakan bisa menyebabkan beberapa penyakit kaki yang kronis. Kecuali Anda anggota Charlie’s Angel, Anda tidak akan bisa keluar pesawat dengan mudah ketika terjadi keadaan darurat. Sepatu hiking adalah pilihan yang bagus karena dengan memakai benda yang berat itu artinya tas Anda akan semakin ringan. Dan Anda akan bisa berjalan dengan nyaman di terminal bandara yang panjang. Selain itu, pertimbangkan juga sepatu slip-on yang enak dipakai-copot dan tetap aman bagi Anda selama perjalanan.

3. Parfum atau cologne

Ketika Anda sudah berada di Eropa selama dua minggu dan jadwal Anda disana molor, lalu Anda kehabisan baju saat akan naik pesawat, mungkin Anda tergoda untuk menyemprotkan banyak parfum di tubuh dan baju Anda. Tapi ingat, bau akan menjadi sangat menyengat di dalam pesawat karena banyaknya penumpang dan udara pengap di dalam pesawat.

Teman duduk yang baik adalah yang tidak bau seperti apapun. Pastikan Anda memakai baju yang baru dicuci dan pakai sedikit cologne. Paling baik, jangan gunakan apapun karena bau sifatnya sangat subjektif (Anda suka, teman duduk Anda belum tentu suka). Dan selain itu, orang-orang dengan alergi atau asma bisa memiliki reaksi yang kuat terhadap parfum dan cologne.

4. Pakaian yang tidak sopan atau ofensif

Pada tahun 2005, awak Southwest Airlines mengeluarkan Lorrie Heasley dari penerbangan karena ia mengenakan kaos politik yang ofensif. Setelah kejadian itu, juru bicara Southwest mengatakan bahwa maskapai memiliki hak untuk menolak melakukan boarding bagi siapapun yang memakai pakaian cabul atau ofensif. Selain itu, maskapai ini juga pernah mengancam akan mengeluarkan penumpang yang memakai pakaian yang kurang sopan untuk sebuah pesawat keluarga. Penumpang tersebut, Kyla Ebbert, mengenakan kemeja ketat dan rok mini. Dia diminta untuk menarik roknya ke bawah dan menarik bajunya ke atas agar belahan dada tak terlihat. Apapun itu, memakai pakaian yang sopan memang sangat dianjurkan dimanapun Anda berada.

5. Pakaian untuk cuaca hangat

Pengguna pesawat terbang akan mengalami banyak pergantian suhu. Di bandara bisa saja panas, lalu hangat ketika naik pesawat, dan bisa dingin ketika di atas. Pakaian bertumpuk (layer) adalah pilihan terbaik karena bisa dipakai-copot saat suhu berubah. Dan demikian, baju yang masuk tas juga menjadi lebih sedikit kan?

 

Sumber: www.independenttraveler.com

Tags : panduan wisataperjalanan dengan pesawat