Bulan mulai masuk sekolah adalah bulan dengan pengeluaran yang super banyak. Jika tidak mempersiapkan diri, Anda tentu bisa kelabakan dan bahkan harus membobol dana darurat apabila tak tersedia cukup uang. Berikut ini adalah tips menghemat uang untuk kebutuhan sekolah anak Anda di musim masuk sekolah ini.
1. Tetapkan anggaran
Kebutuhan perlengkapan dan seragam sekolah bisa membludak. Tetapkan anggaran mengenai apa yang ingin Anda beli sebelum Anda mulai belanja. Jika anak Anda sudah cukup dewasa, beritahu mereka mengenai anggaran yang telah Anda buat. Hal ini bukan hanya akan membuat mereka mengerti mengenai anggaran, tapi mereka juga akan menentukan mana yang penting untuk dibeli.
2. Buatlah prioritas
Mungkin anak Anda butuh krayon, kertas gambar, atau spidol baru tapi apakah mereka juga butuh baju baru, kecuali memang anak Anda baru pindah dari SD ke SMP, misalnya. Cari tahu kebutuhan apa saja yang penting dan jika masih ada sisa uang dalam anggaran, belilah apa yang menjadi keinginan anak Anda. Toko-toko akan membuat kita berpikir anak kita butuh baju, sepatu, tas atau buku baru. Namun, di banyak waktu, hal-hal tersebut bukanlah prioritas utama yang dibutuhkan anak Anda.
3. Belilah peralatan berkualitas
Membeli barang berkualitas berarti membeli lebih mahal di depan. Namun, barang berkualitas akan lebih tahan lama dan nantinya akan bisa lebih menghemat uang Anda.
4. Jangan ikuti tren
Kotak siang atau ransel dengan gambar karatker memang sedang jadi tren. Namun, tren tidak akan bertahan lama dan nantinya akan jadi usang. Jika memang ingin sesuatu dengan gambar karakter, pilihlah untuk pensil, penghapus, atau kertas catatan (binder) yang lebih murah dan memang cepat habis.
5. Mulai lebih awal
Buatlah daftar yang Anda butuhkan dan mulailah mencari penawaran lebih awal. Biasanya toko tertentu memberikan diskon khusus di beberapa minggu awal.
6. Buatlah stok
Pada pertengahan tahun, biasanya anak-anak akan membutuhkan banyak kertas dan pensil. Jika Anda menemukan harga yang menarik, Anda bisa membeli dalam jumlah besar. Anda bisa juga sekalian membeli untuk perlengkapan kantor.
7. Beli barang bekas
Anda bisa membeli barang bekas yang masih layak pakai untuk baju atau tas sekolah, baik di toko barang bekas online ataupun offline. Anda juga bisa saling tukar baju sekolah bekas dengan beberapa anggota keluarga besar Anda. Atau, Anda juga bisa menjual baju sekolah bekas anak Anda di toko online dan menggunakan uangnya untuk membeli baju sekolah baru.
Sumber: www.frugallyblonde.com