Setiap orang mempunyai kebiasaan mencuci baju yang berbeda-beda. Yang sediki kompulsif akan sangat sering mencuci semua bajunya. Yang pemalas, akan sangat jarang. Lalu, seberapa sering kita sebenarnya harus mencuci baju.
Berikut ini panduan frekuensi untuk mencuci beberapa jenis baju. Panduan ini mungkin tidak akan sama untuk setiap kondisi dan mungkin tidak bisa diterapkan ketika hari sangat panas dan berkeringat.
Seberapa Sering Mencuci Jeans: Setelah 4-5 Kali Pakai
Anda disarankan untuk tidak mencuci jeans Anda terlalu sering karena deterjen akan mengubah warna jeans tersebut. Ketika Anda mencucinya, cucilah di dalam air dingin untuk membantu mempertahankan zat warna dari denim Anda.
Seberapa Sering Mencuci Celana Kerja dan Rok: Setelah 5-7 Kali Pakai
Barang-barang ini oke untuk dipakai beberapa kali tanpa dicuci, terutama jika barang tersebut terbuat dari bahan campuran sintetis anti noda. Jika barang tersebut merupakan bagian dari satu set pakaian, cobalah untuk men-dry clean semua bagian sehingga tidak ada kejadian satu bagian memiliki warna yang lebih pudar daripada bagian lainnya.
(Bagi Anda yang suka memakai rok, khususnya maxi skirt, bisa baca di sini untuk tips mix and match-nya)
Seberapa Sering Mencuci Sweater: Setelah 6-7 Kali Pakai
Barang-barang ini pemeliharaannya cukup mudah. Namun, jika sweater Anda terbuat dari bulu-bulu, ketika Anda mencuci, balik baju menjadi bagian dalam di luar, dan kemudian keringkan dengan udara.
Seberapa Sering Mencuci Pakaian Putih: Setiap Kali Selesai Dipakai
Sulit untuk menjaga pakaian putih tetap putih. Jadi begitu dipakai segera cucilah untuk menghindari adanya noda. Jika dibiarkan noda bisa jadi membandel.
Seberapa Sering Mencuci Sutra: Setiap Kali Selesai Dipakai
Kenapa harus sering? Yak arena sutra membuat kita berkeringat. Jadi, selesai dipakai usahakan untuk langsung mencuci untuk menghilangkan keringat yang menempel.
Sumber: stylecaster.com