Kecantikan

Anda jerawatan dan malas menggunakan produk-produk kimia? Berikut ini ada beberapa resep masker untuk menghilangkan jerawat Anda.

Masker Jerawat dari Cuka Sari Apel

Untuk membuat masker ini, bahan-bahan yang Anda butuhkan adalah:

– Cuka sari apel

– Teh hijau

– Madu

– Gula

– Sendok teh

– Mangkuk

Cara membuatnya:

1. Masukkan satu sendok teh cuka sari apel ke dalam mangkuk.

2. Tambahkan dua sendok teh teh hijau yang telah didinginkan.

3. Tambahkan lima sendok teh gula.

4. Terakhir, tambahkan satu sendok teh madu ke dalamnya.

5. Aduk campuran tersebut. Jika ingin konsistensi yang lebih padat, tambahkan gula.

Cara menggunakannya:

Oleskan masker secara merata di wajah Anda menggunakan kapas dan pijat selama beberapa menit untuk mengangkat sel kulit mati dan meningkatkan sirkulasi. Gula tersebut berfungsi sebagai pengelupas alami yang akan memecah jaringan parut dan membuka sumbatan pori.

Diamkan masker selama 10 menit dan kemudian bilas dengan air.

Gunakan masker kecantikan penghilang jerawat ini sekitar sekali atau dua kali seminggu untuk menghilangkan jerawat Anda.

Masker Jerawat dari Kayu manis dan Madu

Untuk membuat masker ini, bahan-bahan yang Anda butuhkan adalah:

– Bubuk kayu manis

– Madu

– Sendok teh

– Mangkuk

Cara membuatnya:

1. Masukkan satu sendok teh bubuk kayu manis ke dalam mangkuk.

2. Tambahkan dua sendok teh madu.

3. Aduk sampai tercampur rata. Jika campuran terlalu padat, tambahkan madu.

Cara menggunakannya:

Basahi wajah Anda terlebih dahulu. Lalu dengan menggunakan jari Anda, oleskan masker ke seluruh wajah hingga merata. Diamkan selama 10 sampai 15 menit.

Basuh dengan air hangat kuku. Lalu oleskan toner. Jika tidak ada toner, Anda bisa menggantinya dengan perasan jeruk lemon atau campuran sari cuka apel dan air suling dengan rasio 1:2. Masker ini bisa digunakan setiap hari.

Masker Jerawat dari Kunyit, Susu, dan Madu

Untuk membuat masker ini, bahan-bahan yang Anda butuhkan adalah:

– Bubuk kunyit

– Madu

– Susu mentah

– Sendok teh

– Mangkuk

Cara membuatnya:

1. Masukkan satu sendok teh bubuk kunyit ke dalam mangkuk.

2. Tambahkan satu sendok teh madu.

3. Tambahkan satu hingga dua sendok teh susu.

4. Aduk hingga adonan membentuk pasta yang lembut.

Cara menggunakannya:

Untuk menghindarkan noda kuning dari kunyit pada kuku dan jari Anda, gunakan kuas untuk mengoleskan masker ke seluruh wajah dan leher.

Jika campuran ini meninggalkan noda kekuningan di kulit, rendam bola kapas dalam susu dan gosokkan pada daerah yang bernoda.

Gunakan masker jerawat ini dua atau tiga hari seminggu.

Oh, ya… masker putih telur juga cocok untuk perawatan kulit berjerawat lho…

Sumber: www.top10homeremedies.com

Lingkaran hitam di bawah mata bisa muncul karena banyak faktor, antara lain faktor musiman, genetik, dan usia. Namun, beberapa faktor lain seperti kelelahan, kurang tidur, dan stres juga bisa memicu timbulnya lingkaran hitam di bawah mata tersebut.

Ada beberapa produk kecantikan yang memang diciptakan untuk membantu menyamarkan lingkaran mata, seperti concealer misalnya. Namun, jika Anda ingin menghilangkannya dalam jangka panjang, ada beberapa ramuan alami yang bisa Anda terapkan di mata Anda.

Berikut ini adalah 8 ramuan alami yang akan membantu Anda menghilangkan lingkaran hitam di bawah mata.

1. Mentimun

Ambil mentimun yang dingin dan iris sebanyak dua potong. Sambil tiduran, letakkan potongan tersebut di kedua mata Anda. Tutup mata selama 10-15 menit.

2. Sendok logam dingin

Letakkan dua sendok logam di dalam feezer selama beberapa saat sampai terasa cukup dingin. Setelah dingin, ambil dan tangkupkan pada kedua mata Anda yang tertutup.

3. Kentang

Ambil kentang dari kulkas dan iris sebanyak dua lembar. Sama seperti mentimun, letakkan dua irisan tadi pada kedua mata Anda.

4. Minyak almond

Oleskan sedikit minyak almond pada lingkaran di bawah mata Anda sebelum tidur. Bilas dengan air dingin pada pagi harinya.

5. Daun mint

Hancurkan beberapa lembar daun mint dan tempelkan pada lingkaran hitam di bawah mata Anda lalu diamkan selama 5-10 menit. Setelah itu, bilas dengan handuk bersih basah.

6. Kantong teh

Jika Anda membuat teh, jangan langsung buang kantong tehnya. Anda bisa meletakkannya di freezer. Setelah dingin, Anda bisa menempelkan kantong teh tersebut di kedua mata Anda yang tertutup selama 10-15 menit.

7. Sayuran beku

Bungkus sayuran beku dengan handuk. Tempelkan pada mata Anda yang tertutup selama 10-15 menit.

8. Air mawar

Ambil bola kapas dan celupkan pada air mawar, lalu oleskan pada lingkaran hitam di bawah mata. Diamkan selama 10 menit. Setelah itu, Anda tak perlu membilasnya.

Sumber: thesecretyumiverse.wonderhowto.com

Setiap wanita pasti ingin memakai hotpants atau rok mini, untuk memamerkan kaki mulus mereka. Namun, bagaimana jika kaki Anda menderita lebam, entah karena terjatuh saat olahraga atau terkena benturan dengan benda yang keras? Atau kadang, memar bisa muncul dengan sendirinya. Dan ini pasti tak enak dilihat!

Apa Yang Menyebabkan Memar?

Kapiler adalah pembuluh darah kecil yang mengangkut nutrisi antara darah dan jaringan sekitarnya dan perubahan pada kapiler, sekecil apapun, bisa menyebabkan memar. Kapiler tersebut hanya dilindungi oleh jaringan (kolagen) dan kulit. Apapun yang menyebabkan penipisan kulit, pengurangan kolagen, dan pelemahan pada dinding kapiler akan meningkatkan kemungkinan terjadinya memar pada tubuh Anda.

Beberapa daerah seperti tulang kering, memiliki bantalan yang kurang, sehingga lebih rentan terhadap memar. Selain itu, kekurangan vitamin, seperti C dan K, bisa menjadi penyebab lain dari timbulnya memar. Kekurangan vitamin ini bisa menyebabkan pembekuan yang tak normal.

Bagaimana Cara Mempercepat Penyembuhan Memar?

Jika memar Anda berubah warna, itu pertanda baik. Warna ungu-merah akan berubah menjadi kuning-hijau, kemudian coklat keemasan, lalu menghilang. Tapi perubahan itu membutuhkan waktu yang panjang.

1. Supplemen Vitamin C dan K

Cara mempercepatnya adalah dengan mengkonsumi vitamin yang berfungsi untuk mencegah memar konstan. Untuk mendapatkan asupan vitamin, khususnya C dan K, Anda bisa mengkonsumsi suplemen.

2. Konsumsi nanas

Selain melalui supplemen, Anda bisa juga mendapatkan vitamin dari buah. Salah satu buah yang direkomendasikan adalah nanas karena mengandung enzim yang disebut bromelain, yang membantu mengurangi pembengkakan. Ini adalah cara alami untuk mempercepat penyembuhan memar.

3. Menggunakan es batu

Memberi es batu pada bagian yang memar juga sangat direkomendasikan. Tempelkan es pada daerah memar selama 24 jam untuk mengurangi peradangan dan nyeri.

4. Menggunakan perban elastis

Menggunakan perban elastis juga sangat membantu dalam penyembuhan memar. Perban ini dapat membantu memperlambat aliran darah untuk lebih mengontrol perdarahan. Pada akhirnya, hal ini bisa membantu memperkecil ukuran memar.

5. Menggunakan obat topikal

Jika ingin lebih cepat, Anda bisa menanyakan pada dokter Anda mengenai obat topikal untuk menyembuhkan memar lebih cepat. Pengobatan topikal dapat Anda gunakan setiap hari jika Anda rentan terhadap memar. Anda juga dapat menggunakannya ketika Anda memiliki memar. Obat topikal khusus memar ini biasanya mengandung arneca, bunga yang meningkatkan sirkulasi darah dan baik untuk menyembuhkan peradangan. Tapi, ingat, sebelum memakai obat topikal, alangkah baiknya jika Anda berkonsultasi dulu dengan dokter Anda.

Sumber: www.womenshealthmag.com

Setelah sebelumnya kita membahas tentang makanan yang menyebabkan jerawat, kali ini kita akan membicarakan makanan yang membantu Anda mencegah munculnya jerawat. Check this out!

1. Ikan yang kaya akan asam lemak

Ikan merupakan sumber asam lemak esensial seperti omega-3 dan omega-6 yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh kita yang dapat memicu penyumbatan pori-pori dan berpotensi menyebabkan jerawat. Dan ikan yang direkomendasikan adalah salmon, mackerel dan sarden.

2. Kacang-kacangan

Salah satu penyebab jerawat adalah kekurangan seng dan selenium. Kebanyakan kacang mengandung selenium, vitamin E, tembaga, magnesium, mangan, kalium, kalsium dan zat besi, yang semuanya penting bagi kesehatan kulit.

3. Alpukat

Buah ini dapat meningkatkan vitalitas kulit Anda. Alpukat juga sumber vitamin C yang baik untuk mengurangi peradangan kulit dan melembabkan kulit secara alam

4. Anggur merah

Buah dan biji anggur merah mengandung antioksiden dan bahan kimia alami yang bisa mengobati peradangan kulit dan mengontrol efek samping dari reaksi alergi pada kulit.

5. Beras merah

Beras merah merupakan sumber vitamin B, protein, magnesium, dan beberapa antioksidan. Vitamin B ini baik untuk membantu mengatur kadar hormon dan mencegah kemungkinan jerawat.

6. Bawang putih

Bawang putih mengandung allicin yang membunuh bakteri dan melawan peradangan.

7. Brokoli

Brokoli adalah makanan yang sempurna untuk membersihkan kulit. Sayuran ini mengandung vitamin A, B kompleks, C, E, dan K serta antioksidan melawan kerusakan akibat radikal yang akan membantu luminositas kulit Anda.

Sumber: www.huffingtonpost.ca

Jerawat adalah sebuah situasi rumit yang muncul akibat banyak faktor. Banyak penelitian yang dilakukan untuk meneliti pengaruh makanan pada jerawat tidak berhasil menunjukkan adanya hasil yang pasti. Namun, tak ada salahnya menghindari makanan yang memicu peradangan dan minyak berlebih pada wajah, yang kemungkinan akan menyebabkan munculnya jerawat. Berikut ini adalah makanan penyebab jerawat yang harus Anda hindari.

1. Produk susu

Penelitian terbaru menyebutkan ada kaitan antara susu dan jerawat. Susu mengandung hormon yang menyebabkan lonjakan hormone pemicu jerawat dalam tubuh. Sebagai ganti susu sapi, Anda bisa mencoba susu almond, susu beras, santan, atau susu rami.

2. Gula

Gula benar-benar dapat menyebabkan jerawat, karena menyebabkan peradangan. Jerawat dianggap sebagai kondisi peradangan, dan seseorang dengan kulit berjerawat harus memakan makanan anti-peradangan. Gantikan gula dengan buah (bukan jus buah), dan jika Anda butuh pemanis, pilihlah sirup maple atau madu segar.

3. Kedelai

Kedelai dan makanan olahan kedelai bisa menyebabkan jerawat di seputar mulut dan rahang karena adanya estrogen alami dalam tumbuhan ini. Anda harus menghindari segara makanan turunan kedelai, mulai dari burger vegetarian hingga camilan.

4. Kopi

Secangkir kopi bisa memperburuk jerawat karena adanya asam organik dalam biji kopi yang meningkatkan kadar kortisol. Kortisol, juga dikenal sebagai hormon stres, dapat bertindak seperti androgen, secara bersamaan merangsang kelenjar sebaceous dan peradangan. Alih-alih kopi, pilihlah Kortisol, juga dikenal sebagai hormon stres, dapat bertindak seperti androgen, secara bersamaan merangsang kelenjar sebaceous dan peradangan.

5. Roti

Jika Anda rentan terhadap jerawat, baguette, croissant, dan semua jenis roti bisa memperburuk keadaan karena roti biasanya mengandung gula, minyak kedelai, dan susu.

6. Minyak kelapa

Anda terkejut dengan hal ini? Tak hanya tidak menyumbat pori-pori, minyak kelapa juga menyebabkan peradangan—biasanya di pipi dan di sepanjang garis rahang. Hal ini berlaku untuk minyak kelapa yang termakan atau yang teroles ke kulit.

7. Kacang tanah

Kacang tanah mengandung androgen, yang dapat membuat jerawat lebih buruk dengan meningkatkan produksi sebum. Alternatif kacang-kacangan yang aman bagi Anda yang memiliki jerawat adalah almond dan kacang mete, yang tidak mempengaruhi kadar androgen.

Sumber: www.yahoo.com

Salah satu penolong dalam hidup perempuan adalah concealer. Peralatan makeup yang satu ini bisa membantu Anda menyembunyikan beberapa ketidaksempurnaan kulit Anda, seperti jerawat, komedo, lingkaran mata, atau garis-garis halus.

Berikut ini adalah beberapa manfaat concealer dan bagaimana rahasia mengaplikasikan concealer untuk hasil terbaik.

Penggunaan Concealer untuk Jerawat

Pertama-tama, jangan memencet jerawat Anda. Sebaliknya, oleskan sedikit astringent di wajah Anda dengan menggunakan kapas dengan gerakan memutar, dan terfokuskan pada area yang bermasalah tersebut. Setelah itu, Anda bisa menempelkan sedikit concealer pada jerawat Anda. Pilih concealer yang sesuai dengan jenis kulit Anda. Anda mungkin bisa berkonsultasi dengan dokter Anda terlebih dahulu.

Cari concealer dengan warna yang senada dengan kulit Anda. Keluarkan sedikit pada punggung tangan Anda. Lalu gunakan kuas eyeliner runcing untuk mengoleskannya di tempat yang menurut Anda perlu ditutupi. Baurkan concealer dengan menekan daerah yang dioles menggunakan jari Anda yang sudah dibersihkan.

Penggunaan Concealer untuk Komedo Hitam

Sama halnya dengan jerawat, pertama-tama Anda harus mengolesi bagian berkomedo dengan sedikit astringent. Pertama, oleskan pelembab yang biasa Anda gunakan di seluruh wajah. Untuk concelaer, pilihlah yang berwarna kuning atau emas. Dengan menggunakan spons basah, oleskan concealer pada area gelap dengan gerakan memutar dan menekan agar concealer bisa terlihat transparan.

Penggunaan Concealer untuk Flek Hitam

Untuk mencerahkan dan mengurangi hiperpigmentasi, oleskan dulu brightening oil (minyal pencerah) yang mengandung vitamin C. Tuangkan dua tetes ke telapak tangan Anda lalu saling gosokkan kedua telapak tersebut. Setelah itu tekan-tekan ke dalam kulit wajah Anda.

Namun, menutupi flek hitam secara keseluruhan memang agak rumit. Anda perlu mencampur dua warna concealer bersama-sama untuk mencocokkan warna kulit Anda, dan kemudian mengoleskannya dengan spons, menekan ke daerah yang lebih luas. Jika hiperpigmentasi Anda terlalu gelap, Anda bisa mencampurkan sedikit lipstick atau blush-on oranye ke dalam campuran tadi untuk membantu mencerahkan bagian gelap.

Terakhir, Anda bisa mengoleskan blush-on warna oranye-peach ke daerah tersebut.

Penggunaan Concealer untuk Lingkaran Hitam

Untuk menyembunyikan lingkaran hitam di bawah mata, totolkan sedikit corrector di bawah mata (atau daerah mana saja yang ingin dicerahkan) dan baurkan dengan menggunakan jari manis Anda. Setelah itu, oleskan concealer creamy (yang tidak berat) dengan cara yang sama seperti penerapan corrector tadi. Terakhir, taburkan sedikit loose powder untuk memastikan bahwa mata Anda cerah sepanjang hari.

Sumber: www.womenshealthmag.com

Mungkin Anda termasuk salah satu wanita yang sering mengalami kulit kepala gatal. Rasa gatal ini mungkin muncul saat Anda melewatkan satu atau dua hari keramas atau rasa atau gatal persisten yang meninggalkan bintik-bintik putih di seluruh bahu Anda. Apapun itu, rasa gatal di kulit kepala sangatlah menganggu.

Walaupun musim kemarau dan panasnya suhu ruangan bisa meningkatkan rasa gatal pada kulit kepala Anda, rasa gatal ini akan tetap ada pada musim penghujan atau pada saat suhu udara sejuk sekalipun jika Anda tidak mencoba mengatasinya. Dan jika dibiarkan, hal ini akan mempengaruhi pertumbuhan rambut Anda.

Kulit Kepala Gatal Mempengaruhi Pertumbuhan Rambut

Seorang ahli kecantikan rambut mengatakan bahwa rambut memiliki siklus. Pada tingkat yang ringan, kulit kepala yang tidak sehat dapat mengganggu siklus itu sehingga rambut tidak melalui proses ‘tumbuh’ dan rontok lebih sering daripada biasanya. Pada tingkat yang lebih serius, peradangan kulit kepala dapat mengganggu siklus dengan sangat parah yang berkontibusi pada kerontokan rambut parah. Dan jika Anda memang rawan rambut rontok, kulit kepala yang gatal ini akan memperparah keadaan.

Tips Mengatasi Kulit Kepala Gatal

Namun, Anda tak perlu khawatir berlebihan karena sebenarnya kulit kepala yang gatal adalah salah satu masalah rambut yang biasa terjadi. Dan ada banyak cara untuk mengatasinya. Disarankan Anda sering keramas (setiap hari), tapi hal ini tidak selalu cocok untuk diterapkan pada setiap individu.

Tapi, Anda bisa melakukan keramas sesering mungkin guna menghilangkan sebum yang menumpuk di kulit kepala. Hal ini tidak akan serta merta menghilangkan serpihan-serpihan kulit kepala (ketombe), tapi hal ini akan meningkatkan efektivitas dari kulit kepala yang kering. Hal ini juga akan meningkatkan performa dari metode penghilang ketombe yang sedang Anda terapkan. Penjelasannya adalah bahwa jika ada lapisan sebum pada kulit kepala Anda, perawatan topikal Anda tidak akan dapat menembus.

Apabila Anda bermasalah dengan keramas terlalu sering, mungkin Anda bisa berkonsultasi dengan dokter Anda.

Sumber: www.womenshealthmag.com

Berapa sering Anda berada di luar ruangan dan terbakar matahari? Entah itu ketika berjalan di jalanan atau ketika menghabiskan waktu di pantai.

Pertanyaannya, apakah mata Anda sudah cukup terlindungi? Biasanya kita hanya fokus melindungi kulit, tapi lupa melindungi mata. Padahal, matahari bisa merusak mata kita.

Kerusakan ini dapat terjadi kapan saja sepanjang tahu, tidak hanya ketika matahari terasa sangat panas. Bahkan pada saat mendung pun, matahari masih bisa menerobos celah awan dan langsung mengenai Anda. Dan masalah mata yang dibicarakan bukan hanya kerut-kerut di seputar mata, tapi juga masalah kesehatan mata yang serius lainnya, seperti kehilangan penglihatan, katarak, degenerasi makula serta kanker mata dan kelopak mata.

Cara Melindungi Mata Anda

– Pakailah kacamata hitam yang memblokir sinar UV—dan pakailah sepanjang tahun, bahkan pada saat mendung.

– Untuk memastikan Anda dapat melihat sinyal lalu lintas (lensa gelap dapat mengganggu pengenalan warna), periksalah apakah kacamata Anda telah memenui standar ISO dan/atau ANSI.

– Lensa netral berwarna abu-abu, hijau atau coklat menawarkan visi yang paling nyaman.

– Lensa yang dapat memblokir 99 hingga 100 persen UVA dan UVB memberikan perlindungan terbaik. Idealnya, kacamata juga harus bisa memproteksi dari cahaya HEV (cahaya energi tinggi yang tampak pada spektrum biru/ungu). Cahaya HEV dapat menyebabkan katarak dan juga dapat merusak retina dari waktu ke waktu, menyebabkan degenerasi makula.

– Selalu periksa label atau kemasan untuk memastikan Anda mendapatkan perlindungan yang tepat.

– Mengenai ukuran, pastikan kacamata cukup besar untuk menutupi mata, kelopak mata dan sekitarnya. Perlindungan terbaik berasal dari kacamata yang melingkupi dan pas dekat wajah serta dilengkapi perisai samping sebagai pelindung UV.

– Untuk meminimalkan atau menghilangkan silau di dalam air atau salju, atau saat mengemudi, carilah lensa terpolarisasi.

– Makanlah yang benar. Lutein dan zeaxanthin, terutama ditemukan dalam sayuran berdaun hijau seperti bayam dan kangkung serta sayuran dan buah berwarna oranye dan kuning, dapat membantu mendukung kesehatan mata Anda. Vitamin C dan E, seng dan asam lemak omega-3 berperan dalam kesehatan mata. Makanan mata sehat lainnya termasuk jagung, sayuran, kacang hijau, pepaya, jeruk, almond, pecan, minyak sayur dan kuning telur.

Sumber: www.healthywomen.org

Beberapa wanita mengaku telah menggunakan makeup yang telah kadaluarsa, entah itu bedak, maskara, atau mungkin lipstick. Yang perlu Anda tahu, tanggal kadaluarsa penting untuk diperhatikan. Ketika telah kadaluarsa, makeup bukan saja telah kehilangan fungsinya, tapi juga mungkin berbahaya bagi kulit.

Apa yang Terjadi pada Makeup ketika Telah Kadaluarsa

Menurut ahli dermatologi dari New York, konsistensi produk akan berubah dari waktu ke waktu. Produk bisa mengering, mengental, dan tidak bisa diaplikasikan sebagaimana biasanya. Hal ini berlaku untuk semua produk, mulai dari mascara, lipstick, hingga alas bedak.

Efisiensi bahan aktif juga menjadi terganggu dari waktu ke waktu. Misalnya, jika sebuah produk alas bedak yang mengandung SPF telah kadaluarsa, perlindungan terhadap mataharinya mungkin tak akan sekuat produk yang masih baru. Hal ini juga berlaku pada produk-produk yang mengandung asam salisilat untuk mencegah jerawat atau retinol untuk mencegah garis-garis halus.

Apa yang Terjadi pada Wajah Anda ketika Menggunakan Makeup Kadaluarsa

Berikut ini adalah penjabaran mengenai bahaya yang mungkin terjadi. Semua molekul dalam produk yang telah kadaluarsa dapat terurai menjadi sesuatu yang lain, yang membuat kulit Anda memberikan reaksi yang berbeda-beda. Jika Anda mengalami iritasi sebagai akibat dari kerusakan molekul ini, hal ini mungkin akan menyebabkan peradangan. Dan peradangan kulit seperti ini nantinya bisa menyebabkan kemerahan, benjolan, ruam, atau bahkan lecet dan bengkak pada kulit.

Makeup kadaluarsa Anda juga dapat menjadi sarang bakteri. Ketika dioleskan ke kulit, makeup bisa menyebabkan iritasi dan benjolan yang terlihat seperti jerawat. Ketika diaplikasikan pada mata, penumpukan bakteri ini sebenarnya dapat menyebabkan infeksi dan mata merah. Penggunaan lipstick kadaluarsa bisa menyebabkna pembengkakan. Jadi aturan umumnya adalah sebagai berikut: Anda harus mengganti maskara setiap tiga bulan, eyeliner dan eye shadow setiap enam sampai 12 bulan, dan lipstik setiap satu setengah tahun. Sementara itu, tanggal kedaluwarsa rata-rata untuk alas bedak, bedak, dan makeup wajah lainnya adalah 12 bulan.

Sumber: www.womenshealthmag.com

Ada beberapa kebiasaan saat bermakeup yang tidak baik. Dan beberapa bahkan membahayakan kesehatan Anda. Berikut ini adalah 5 kebiasaan tentang makeup yang bisa membuat Anda jatuh sakit.

1. Berbagi makeup dengan teman

Karena Anda sering bertukar baju dengan teman, Anda pun bertukar lipstick atau makeup lainnya. Padahal menurut pakar dermatologi, berbagi makeup bisa memicu infeksi. Bertukar lipstick dan eyeliner bisa menularkan penyakit karena virus, seperti konjungtivitis dan flu.

2. Menggunakan makeup kadaluarsa

Tanggal kadaluarsa dicantumkan untuk alasan tertentu. Jika tetap memakai makeup kadaluarsa, Anda berisiko terkena infeksi seperti mata merah atau iritasi kulit. Hal ini karena saat telah kadaluarsa, makeup menjadi sarang bakteri. Biasanya di wadah makeup ada tanda yang menunjukkan berapa lama produk bisa bertahan setelah dibuka.

3. Tidur dengan makeup yang belum dibersihkan

Karena terlalu lelah, mungkin Anda sering tidur tanpa membersihkan makeup terlebih dahulu. Padahal, hal ini bisa menyebabkan banyak masalah, seperti penyumbatan pori dan iritasi mata. Ketika Anda tidur, sisa-sisa makeup bisa mengalir ke mata. Riasan mata mengandung minyak dan lilin, dan ketika tetap berada di sekitar mata semalaman tanpa dibersihkan, bahan-bahan tersebut bisa memblokir kelenjar dan menimbulkan benjolan di kulit sekitar mata.

4. Memperpanjang bulu mata (lash extension)

Beberapa lem bulu mata mengandung formalin, yang dapat mengiritasi mata. Jika pengolesannya salah, lem ini bisa menyebabkan bulu mata menjadi rapuh dan rontok. Jika terlalu sering menggunakan bulu mata palsu, kerontokan bulu mata bisa saja terjadi.

5. Mengaplikasikan eyeliner pada bagian yang lebih dalam (garis air)

Mata Anda memiliki bakteri alami dan dengan menggunakan pensil eyeliner, Anda dapat memperkenalkan bakteri asing. Bahkan, menurut sebuah studi terbaru, 15 sampai 30 persen partikel dari eyeliner berpindah ke lapisan pelindung mata pada saat Anda menggunakan eyeliner terlalu ke dalam (pada garis air—waterline). Jadi, usahakan mengoleskan eyeliner di luar garis bulu mata.

Sumber: www.womenshealthmag.com