close
dampak teknologi terhadap lingkungan

Teknologi modern telah mengubah kehidupan masyarakat. Kebanyakan orang sekarang membawa ponsel sehingga mereka dapat menelepon teman dan keluarga manapun mereka pergi. Mobil dan alat transportasi lainnya memungkinkan kita untuk melakukan perjalanan kemanapun, dan peralatan rumah bisa menurunkan jumlah waktu yang kita habiskan untuk menyelesaikan pekerjaan rumah tangga. Walaupun teknologi modern telah memberikan kenyamanan bagi banyak orang, teknologi juga memberikan dampak merugikan pada lingkungan (Untuk dampak negatif teknologi terhadap anak, bisa Anda baca di sini).

Dampak Negatif Alat Elektronik terhadap Lingkungan

Alat elektronik tua yang dibuang ke tempat pembuangan sampah dapat menyalurkan racun seperti timbal, merkuri dan lithium ke lingkungan. Sampah elektronik mencapai 2 persen hingga 5 persen dari total pembuangan sampah Amerika setiap tahunnya.

Sebuah layar komputer rata-rata mengandung hingga 8 pon timbal, yang dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan gangguan saraf dan nyeri sendi pada orang dewasa. Tingginya kadar timbal pada anak-anak juga telah dikaitkan dengan kerusakan otak dan anemia.

Dampak Negatif Mobil terhadap Lingkungan

Mobil membahayakan lingkungan dalam beberapa cara. Mobil memerlukan oli yang kemungkinan bocor. Tumpahan oli dapat menyebabkan pencemaran air serta meracuni tanaman dan hewan. Selain itu, limpahan limbah dari pabrik pembuatan mobil yang dialirkan ke sungai di dekatnya dapat menyebabkan pencemaran air dan ekosistem. Ketika dikendarai, mobil memancarkan racun seperti karbon monoksida dan partikel seperti jelaga. Polusi udara dari mobil menghasilkan asap dan lubang di lapisan ozon, dan dapat berkontribusi terhadap kenaikan suhu global.

Dampak Negatif Listrik terhadap Lingkungan

Setiap kali Anda memencet tombol lampu, Anda menggunakan listrik. Listrik berasal dari sumber seperti batu bara, gas dan minyak. Pembakaran batubara melepaskan partikulat ke udara. Pertambangan batubara juga menyebabkan polusi. Limpasan dari tambang dapat mencemari daerah aliran air sungai sekitarnya, mempengaruhi kualitas air minum dan kesehatan ekosistem. Pembangkit listrik yang membakar minyak juga melepaskan polutan udara, seperti karbon monoksida. Pabrik listrik yang menggunakan oli juga mengkonsumsi banyak air. Air yang diambil dari sungai dan danau dapat mempengaruhi ekosistem. Gas alam harus diekstrak dari bumi, yang juga dapat mengganggu ekosistem.

Dampak Negatif Alat Rumah Tangga terhadap Lingkungan

Peralatan rumah tangga seperti mesin cuci dan mesin pencuci piring membuat hidup lebih mudah, tetapi mereka juga mengkonsumsi sumber daya yang berharga. Peralatan membutuhkan bahan bakar listrik dan fosil untuk bisa bekerja. Mesin cuci dan mesin pencuci piring menggunakan banyak air, yang dapat membahayakan ekosistem sungai dan danau. Lemari es dan freezer mengandung fluorocarbons yang berkontribusi terhadap penipisan lapisan ozon dan pemanasan global. Peralatan yang berakhir di tempat pembuangan sampah dapat melarutkan bahan berbahaya ke dalam lingkungan dan daerah aliran sungai di sekitarnya.

 

Sumber: www.ehow.com