close
gangguan tidur

Beberapa masalah yang Anda hadapi, seperti ekonomi dan keluarga, bisa menyebabkan kurang tidur. Jika Anda harus berjuang keras untuk bisa tidur, mungkin Anda mengalami gangguan tidur. Artikel berikut ini akan menjelaskan singkat mengenai 5 gangguan tidur yang paling umum terjadi.

 

1. Insomnia

Insomnia adalah gangguan tidur yang paling sering terjadi. Pada penderita insomnia, mereka tidak mendapatkan tidur yang cukup. Biasanya insomnia bisa juga merupakan gejala dari masalah lain, antara lain gangguan kesehatan mental seperti depresi atau kecemasan, kondisi fisik, atau bisa jadi akibat gaya hidup yang meliputi terlalu banya mengkonsumsi alkohol atau kopi.

Gejala yang harus diwaspadai termasuk sulit tidur, bangun sepanjang malam, mengalami tidur yang sangat singkat, dan merasa lelah dan mengantuk sepanjang hari. Kebanyakan memilih mengkonsumsi obat tidur yang sebenarnya tidak menyelesaikan masalah.

2. Apnea

Apnea sering ditandai dengan berhentinya nafas sementara karena penyumbatan saluran napas atas. Biasanya penderita apnea sering bangun di malam hari. Apnea bisa jadi masalah serius dan mengancam jiwa. Sangat sulit untuk mendeteksi gejala, karena gejala baru muncul ketika Anda tidur, berupa mendengkur yang kronis, jeda pada pernafasan, mulut kering, dan sakit dada.

Hal yang perlu dilakukan antara lain perubahan gaya hidup meliputi penurunan berat badan dan tidur pada salah satu sisi tubuh.

3. Narkolepsi

Narkolepsi ditandai dengan kantuk yang berlebihan di siang hari. Penderitanya bisa mengalami “serangan tidur” sepanjang hari, yang terjadi akibat disfungsi dari mekanisme otak untuk mengendalikan bangun dan tidur.

Selain tertidur sepanjang hari tanpa kontrol, gejala narkolepsi juga termasuk mengalami mimpi yang intens, mengalami halusinasi antara bangun dan tidur, atau merasa tidak bisa bergerak sebelum jatuh tertidur atau ketika akan bangun.

4. Restless legs syndrome (RLS)

Restless legs syndrome atau sindrom kaki gelisah menunjukkan adanya ketidaknyamanan dan kegelisahan di kaki, dan kadang lengan, selama tidur, dan hanya bisa disembuhkan dengan bergerak. Gejalanya termasuk rasa geli atau tidak nyaman di kaki, seperti kram. Gejala RLS bisa diredakan dengan pengurangan kafein, alkohol, dan peningkatan latihan fisik.

5. Mimpi buruk dan teror tidur

Mimpi buruk dan teror tidur paling sering terjadi pada anak-anak, dan bisa jadi sangat mengerikan. Mimpi buruk biasanya tampak nyata dan akan terus teringat. Sementara ketika mengalami teror tidur, anak-anak, atau kadang-kadang orang dewasa, sering akan berteriak keras dan tidak akan mengingat apa yang telah terjadi.

Tips terbaik bagi para penderita adalah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis, rujukan, dan bantuan yang tepat untuk membantu Anda merasa lebih baik dan mendapatkan kualitas tidur yang Anda butuhkan. Jika ini terjadi pada anak Anda, Anda bisa melakukan tips berikut.

 

Sumber: mentalhealth.about.com

Tags : gangguan tidurpsikologi & kejiwaaan