close
tempat paling berkuman di pesawat

Pesawat terbang, seperti kebanyakan bentuk transportasi umum, dipenuhi dengan kuman. Setiap kali Anda menjejalkan sekelompok orang dalam ruang yang ketat selama beberapa jam—terutama dengan aliran udara yang terbatas, akumulasi kuman tidak bisa dihindari. Tapi Anda beberapa tempat paling berkuman di pesawat yang harus Anda hindari agar bisa tetap sehat selama perjalanan.

1. Kantong kursi

Penelitian menunjukkan bahwa kantong di belakang kursi pesawat adalah tempat paling berkuman di pesawat. Walaupun mungkin terlihat seperti tempat yang berguna untuk menyimpan makanan ringan, minuman, dan barang-barang lainnya, banyak penumpang menggunakannya untuk tempat sampah, seperti tisu bekas bahkan pampers bekas.

Jangan pernah menggunakannya. Anda harus memasukkan segala hal ke tas kabin (carry-on) Anda. Atau jika cukup kecil, taruh barang di saku Anda.

2. Meja baki

Sama halnya dengan kantong kursi, banyak yang menggunakan meja baki untuk hal yang tidak tepat. Pramugari melaporkan melihat penumpang menggunakan meja baki untuk mengganti popok kotor atau menyembunyikan sisa kunyahan permen karet.

Tentu saja, banyak yang tak mau makan atau mengisi teka-teki silang di pangkuan mereka. Dan jika Anda memang harus menggunakannya (untuk tujuan yang tepat, tentu saja), gosok bagian permukaan meja Anda dengan tisu disinfektan. Tapi untuk makan, sebisa mungkin jauhkan dari meja ini.

3. Toilet

Dengan sekitar satu toilet untuk 50 penumpang, toilet pesawat bisa dipastikan selalu penuh kuman dan menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri seperti E. coli. Kecuali Anda pada penerbangan cepat, kemungkinan Anda akan perlu menggunakan kamar mandi. Untungnya, ada langkah-langkah pencegahan yang dapat Anda ambil.

Jika Anda perlu menggunakan kamar kecil, persenjatai diri dengan tisu desinfektan dan hand sanitizer dan cobalah untuk tidak menyentuh apa pun secara langsung—gunakan tisu saat Anda menyentuh keran dan tutup toilet duduk. Juga, pastikan untuk menutup tutup toilet sebelum dibilas.

4. Selimut dan bantal

Sebelum Anda meringkuk dengan bantal dan selimut maskapai penerbangan, pikirkan tentang berapa banyak penumpang ngantuk yang tidur dan berliur di situ. Dan kebanyakan, fasilitas udara yang populer ini digunakan kembali dari penerbangan satu ke penerbangan-penerbangan berikutnya.

Jika Anda memang sepertinya perlu bantal atau selimut, bawa bantal leher atau selimut Anda sendiri.

5. Sistem hiburan dengan layar sentuh

Dengan sistem ini, Anda dapat memilih ratusan film dan puluhan permainan dan pilihan musik. Tapi ada harga yang harus dibayar untuk ini. Hampir semua orang yang telah duduk di kursi Anda sebelum Anda telah menyentuh layar itu dan tidak ada cara untuk mengetahui kemana tangan mereka digunakan sebelum menyentuh layar.

Cobalah untuk menghibur diri sendiri dengan hal-hal milik Anda sendiri, seperti buku, laptop, iPod, dll. ika Anda tidak dapat menahan diri untuk menonton film di layar di depan Anda, pastikan untuk menghindari menyentuh wajah Anda setelah menggunakan layar dan jangan lupa gunakan hand sanitizer.

6. Majalah dalam pesawat

Meskipun mungkin tergoda untuk mengambil majalah dalam pesawat, pikirkan berapa banyak orang yang telah membolak-balik halaman-halaman majalah tersebut. Satu-satunya saat paling aman untuk membaca adalah ketika publikasi baru keluar, yang biasanya dilakukan tiap 3 bulan.

Bawa bahan bacaan Anda sendiri. Jika Anda ingin menelusuri publikasi penerbangan tersebut, Anda bisa mencarinya secara online.

 

Sumber: www.drexelmedicine.org

Tags : panduan wisataperjalanan dengan pesawat