Setiap orangtua dari anak-anak usia sekolah menengah tahu bahwa memberi anak mereka handphone bukan hanya berkaitan dengan mengeluarkan uang di toko elektronik. Ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan, antara lain sebagai berikut.
1. Tak ada patokan usia anak
Semua orang ingin jawaban yang jelas tentang berapa sih patokan usia anak boleh menggunakan handphone. Tetapi hal ini akan berbeda untuk setiap anak. Anda perlu mempertimbangkan hal-hal lain selain usia. Orangtua juga harus mempertimbangkan beban kerja anak mereka, kontribusi untuk keluarga, dan bagaimana mereka saat berinteraksi dengan teknologi lainnya.
2. Perjelas mengenai kegunaan dari handphone itu nantinya
Pastikan Anda mengambil suatu keputusan yang disengaja ketika berniat membelikan handphone untuk anak Anda dan pastikan ada tingkat kesadaran digital. Pertimbangkan untuk membuat kontrak yang mencantumkan untuk apa handphone tersebut akan digunakan, yang perlu terus menerus dimodifikasi seiring dengan pertumbuhan anak dan perubahan kebutuhan anak. Bicarakan secara terbuka tentang apa konsekuensinya jika telepon digunakan secara tidak tepat. Sebagai orangtua, pertimbangkan apakah tekananlah (baik dari anak Anda atau orangtua lain) yang mempengaruhi keputusan Anda.
3. Mulailah edukasi tentang handphone jauh sebelum pembelian
Bahkan sebelum mereka diberi ponsel, anak-anak cenderung sudah menggunakan perangkat yang dilengkapi dengan permainan, aplikasi, dan jaringan media sosial. Telepon itu sendiri seringkali menjadi komponen yang paling jarang digunakan dari suatu perangkat, jadi pastikan percakapan mengelilingi fungsi-fungsi lainnya. Dan mulailah segera begitu anak sudah mulai menggunakan jenis perangkat lainnya.
4. Pertimbangkan perilaku teknologi dari seluruh keluarga
Bukan hanya anak-anak yang kecanduan teknologi. Teknologi mengambil alih seluruh sistem keluarga, dan banyak orangtua menyangkal hal tersebut. Renungkan apa yang bisa Anda contohkan sebagai orangtua.
5. Jangan melihat pilihan ini sebagai pilihan yang 100% negatif
Kita sering terpaku pada aspek negatif ketika membicarakan tentang memberikan teknologi pada anak. Tapi ada banyak tentang teknologi baru yang layak untuk dimanfaatkan. Hiburan dan game, yang digunakan secara seimbang, bisa sangat menyenangkan dan handphone membuat komunikasi jadi semakin mudah. Kita sekarang dapat tetap berhubungan dengan keluarga di luar negeri, dan guru mengintegrasikannya ke dalam kurikulum mereka dengan cara yang sehat dan seimbang.
Sumber: www.realsimple.com
