1. Tiger’s Nest Monastery

Tiger’s Nest Monastery menggantung di tebing dan berdiri di atas hutan pinus biru dan rhododendron yang mempesona. Untuk menuju salah satu kuil terindah di Asia ini, Anda bisa naik kuda poni, tapi hanya sampai kantin. Dari situ, Anda harus berjalan di jalur yang curam dan beberapa tangga sempit menuju biara itu sendiri. Anda bisa menikmati pemandangan lembah Paro dari sini. Tempat ini adalah tempat Guru Rinpoche membawa Buddhisme ke Bhutan.

2. Punakha Dzong

Punakha Dzong merupakan dzong tertua kedua dan terbesar kedua di Bhutan. Tempat ini juga dikenal dengan sebutan Pungthang Dewachen Phodrang (Palace of Great Happiness). Punakha diakses 3 jam perjalanan ke timur ibukota Thimpu, dan setelah melintasi pegunungan, Anda bisa melihat pemandangan yang menakjubkan. Dzong ini terletak di antara dua sungai, Pho Chu (laki-laki) dan Mo Chu (betina) yang memiliki perbedaan warna air yang mencolok. Punakah Dzong terhubung dengan daratan utama melalui jembatan kayu melengkung yang memiliki banyak peninggalan berharga dari para raja yang pernah berkuasa di sini.

3. Zuri Dzong

Puncak Zuri Dzong adalah tempat yang sempurna untuk menikmati pemandangan seluruh lembah Paro. Di sini juga terdapat Zuri Dzong, dzong tertua di Bhutan. Selain itu, juga terdapat gua di mana Buddha datang untuk bermeditasi di abad ke 8. Turis bisa menikmati ketenangan di tempat ini. Perjalanan ke sana memerlukan waktu sekitar 30 menit jika seseorang mulai dari museum menara, dan tambahan 1 jam untuk keluar menuju Uma.

4. Lembah Gangtey

Lembah Gangtey adalah salah satu lembah yang paling menakjubkan di Himalaya, dan banyak yang menyebutnya Shangri-La dari Bhutan. Anda bisa menemukan lembah datar tanpa pohon setelah melewati dan mendaki hutan yang rapat. Perjalanan yang harus Anda tempuh adalah melewati Gogona dan Khotokha, melewati padang rumput dan ladang, kemudian hutan juniper, magnolia dan rhododendron, yang akan mekar penuh pada bulan April. Anda juga bisa mengunjungi biara sejarah Gangtey Selain itu, akan ada hadiah khusus bagi mereka yang mengunjungi Gangtey selama musim dingin, karena mereka akan dapat menangkap Cranes leher hitam yang sedang bertengger.

5. Dochu La Pass

Dochu La Pass dengan bendera doa berkibar dikelilingi pemandangan Himalaya, akan membuat hari Anda menjadi terasa indah. Kunjungi kuil Drukwangyal Lhakhang dan 108 chortens, yang dibangun oleh Ibu Ratu Ashi Dorji Wangchuck Wangmo untuk menghormati tentara Bhutan yang tewas ketika pertempuran pemberontak India pada tahun 2003.

Sumber: www.drukasia.com

1. Sri Sivan, Singapura

Kuil ini adalah kuil Hindu Hindu penting di Singapura di mana umat berdoa dan membuat persembahan harian. Kuil ini dibuka pada tahun 1850. Awalnya, terletak di Potong Pasir, kuil kemudian dipindahkan ke Geylang.

2. Temple of Heaven, Beijing, China

Temple of Heaven, atau Altar of Heaven, dibangun pada tahun 1400-an awal. Kuil ini sering dikunjungi oleh kaisar dari Ming dan Qing untuk berdoa dua kali setahun, agar mendapat panen yang baik.

3. Sree Padmanabhaswamy, India

Kuil ini adalah kuil Weda yang dibangun oleh raja-raja yang memerintah di abad ke-16, untuk Dewa Wisnu. Kuil ini merupakan kuil dengan batu mulia dan emas terbanyak, dan tercatat dalam Guinness World Records.

4. Borobudur, Magelang, Indonesia

Borobudur, yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, adalah salah satu kuil tertua di dunia. Dibangun pada abad ke-9 oleh arsitek Jawa Buddha, kuil (candi) ini memiliki 72 patung Buddha dengan 2.672 panel relief dan 504 patung Buddha di sekitarnya. Borobudur juga merupakan candi Buddha terbesar di dunia.

5. Angkor Wat, Kamboja

Angkor Wat adalah kompleks candi terbesar di dunia. Awalnya didirikan sebagai kuil Hindu, kuil ini akhirnya diubah menjadi kuil Buddha pada abad ke-12.

6. Temple of Bacchus, Lebanon

Temple of Bacchus, juga dikenal dengan nama Kuil Matahari, dibangun sekitar 150 CE oleh orang Romawi untuk dewa anggur, Bacchus. Ini adalah salah satu kuil Romawi terbaik di dunia dan merupakan situ Warisan Dunia.

7. Kek Lok Si, Air Itam, Malaysia

Kek Lok Si adalah salah satu kuil Buddha terbesar di Asia Tenggara, yang meliputi 10 are tanah. Di dalam kompleks candi terdapat pagoda berlantai tujuh dengan 10.000 alabaster dan patung Buddha perunggu. Kuil ini juga memiliki patung Kuan Yin setinggi 30,2 meter.

8. Wat Chedi Luang, Chiang Mai, Thailand

Wat Chedi Luang adalah candi Buddha yang dibangun pada abad ke-14 sebagai tempat pemakaman ayah Raja Saen Muang Ma. Area ini memiliki tiga kuil: Wat Chedi Luang, Wat Ho Tham dan Wat Sukmin.

9. Jogyesa, Korea Selatan

Jogyesa adalah kuil Korea Zen Buddhisme yang terletak di jantung kota Seoul. Di kuil ini, wisatawan dapat menemukan patung Buddha Sakyamuni. Di kuil ini juga diadakan Lotus Lantern Festival setiap Mei, untuk merayakan ulang tahun Buddha.

10. Paro Taktsang Monastery, Bhutan

Takstang Monastery juga dikenal sebagai Biara Tiger Nest, adalah candi Buddha Himalaya yang terletak di tebing dari Lembah Paro di Bhutan.

11. Shwedagon, Yangon, Myanmar

Shwedagon adalah sebuah kuil berlapis emas yang berdiri 325 kaki di di Singuttara Hill. Kuil ini dibangun pada abad ke-6 oleh orang Mon. Kuil ini memiliki 5.448 berlian dan 2.374 batu rubi.

12. Chion-in, Kyoto, Jepang

Chion-in, sebuah kuil Buddha di Higashiyama-ku, Kyoto, Jepang, didirikan antara 1133 ke 1212. Salah satu fitur populer adalah lantai bulbul, yang memberitahu warga ketika orang yang berjalan di sepanjang koridor. Batang logam di bawah papan lantai bergesekan satu sama lain ketika adanya tekanan, yang membantu mendeteksi penyusup.

Sumber: www.hongkiat.com

Berikut ini adalah tips traveling murah ke Singapura.

1. Gunakan STP untuk tarif MRT yang lebih murah

Kartu adalah kartu untuk transportasi publik sepuasanya, semacam kartu Oyster di London. Sebenarnya, ada kartu lain yang murah yaotu ez-link. Tapi dengan STP (Singapore Tourist Pass), Anda akan dapat semuanya dengan lebih murah, baik MRT ataupun bis. Dengan menggunakan kartu ini, Anda juga akan terbebas dari proses membeli tiket MRT menggunakan uang receh. Ya, kartu STP menawarkan harga yang jauh lebih murah daripada ez-link dan pembayaran tunai, khususnya untuk Anda yang bakal banyak baik MRT.

2. Nikmati jajanan untuk kuliner

Ketika memilih untuk makan di warung kopi atau pusat jajanan, pilihlah yang menjadi pilihan warga lokal. Ada banyak pilihan tempat makan terbuka pinggir jalan. Tapi yang didekorasi menarik biasanya diperuntukkan bagi turis. Anda bisa menghindari tempat-tempat makan yang dekat dengan tempat wisata. Anda bisa bertanya pada warga lokal untuk tempat terbaik dengan harga termurah.

3. Kunjungi negara ini selama hari libur yang meriah

Selama festival seperti Tahun Baru Cina, Mid-Autumn Festival, dan Thaipusam, ada banyak hal yang bisa dilihat, didengar, atau dimakan. Selama Tahun Baru Cina, misalnya, penari dan para artis memberi pertunjukan gratis bagi masyarakat di daerah-daerah seperti Chinatown. PKL juga menawarkan contoh gratis dari barang jualan mereka.

4. Hari masuk museum gratis

Museum dibawah naungan National Heritage Board menawarkan tiket masuk gratis pada hari libur, yang bisa menjadi alasan Anda mengunjungi negara ini pada saat festival. Atau, rencanakan kunjungan museum Anda di sekitar periode tiket masuk gratis atau diskon untuk menghemat uang.

5. Pilih penginapan dengan bijaksana

Anda tidak perlu menghabiskan 300 dolar semalam untuk tidur di kamar hotel yang mewah, meskipun beberapa menawarkan pemandangan dan kamar yang luar biasa. Hotel dengan kamar standar sudah sangat layak di Singapura. Hostel juga banyak, dan sangat aman, cocok untuk Anda yang ber-budget minim.

Jadi, masih berani bilang liburan di Singapura itu mahal? Ayo segera terapkan tips ini dan lihat seberapa banyak penghematan yang bisa Anda lakukan.

Sumber: www.budgettravel.com

Berikut ini adalah beberapa tempat wisata yang wajib Anda kunjungi di Beijing.

1. Forbidden City

Forbiden City termasuk salah satu istana besar di dunia, dan peringkatnya berada di atas Kremlin, Buckingham Palace dan Versailles. Tempat ini merupakan kursi pemerintah China selama berabad-abad, dan dengan demikian itu terlarang bagi rakyat jelata. Kini, tempat ini terbuka untuk umum, sebagai bagian warisan dari the Middle Kingdom.

2. Badaling

Badaling adalah situs yang paling mudah untuk mengakses Tembok Raksasa China dari Beijing. Namun, tempat ini hampir selalu penuh orang. Untuk menghindari kerumunan, pergi pada sore pertengahan pekan atau belok kiri di gerbang utama. Badaling adalah tempat di mana pemerintah Cina membawa pengunjung resminya. Badaling juga merupakan rumah dari Great Wall Museum.

3. Temple of Heaven

Temple of Heaven dianggap sebagai Kuil Tao. Kuil ini dibangun pada 1406-1420 selama pemerintahan Kaisar Yongle, yang juga bertanggung jawab untuk pembangunan Forbidden City. Kuil ini memiliki pemandangan yang indah serta dikelilingi taman umum yang luas, tempat penduduk setempat berlatih tai chi di pagi hari dan pada akhir pekan.

4. Summer Palace

Summer Palace terletak 15 kilometer (9,3 mil) dari pusat kota Beijing dan terutama didominasi oleh Longevity Hill dan Danau Kunming. Seperti namanya, Summer Palace Panas digunakan sebagai tempat tinggal musim panas oleh penguasa kekaisaran Cina.

5. Tiananmen Square

Dikelilingi oleh monument gaya Soviet dan gedung-gedung pemerintahan, Tiananmen Square adalah alun-alun kota terbesar di dunia. Anda bisa berdiam di sini dan mengamati seluruh pengunjung dari China. Ada pengibaran bendera dan upacara menurunkan saat fajar dan senja di ujung utara alun-alun. Di sini juga ada 4 singa marmer di depan gerbang Tiananmen.

6. Lama Temple

Lama Temple, yang terletak di bagian timur laut Beijing, adalah salah satu biara Buddha Tibet terbesar di dunia. Kuil ini dibangun oleh kaisar Cina yang memendam daya tarik mendalam kepada versi Tibet Buddhisme. Selama bertahun-tahun, banyak biarawan Tibet dan Mongolia tinggal dan mengajar di sini, dan masih ada biarawan di kediaman hingga saat ini.

7. Gulou dan Zhonglou

Gulou dan Zhonglou dikenal sebagai Drum dan Bell Towers dalam bahasa Inggris, digunakan untuk menjadi penjaga waktu resmi Beijing selama Yuan dan Ming. Sekarang tempat ini menjadi salah satu tempat wisata di Beijing. Gulou, Drum Tower, berdiri di persimpangan jalan Gulou dan Di’anmen, dibangun pada 1272 oleh Kubilai Khan. Pengunjung yang mampu memanjat tangga curam akan disuguhi pemandangan Beijing. Zhonglou, Bell Tower, terletak sedikit di belakang Gulou.

Sumber: www.touropia.com

1. Angkor Wat

Angkor Wat adalah salah satu wisata Kamboja yang paling banyak dikunjungi. Kuil yang dibangun pada abad ke-12 oleh Raja Suryavarman II ini memiliki kuil pusat dan menara setinggi 213 meter. Kuil ini menyimbolkan Gunung Meru, sesuai dengan kepercayaan Khmer tradisional, dan dijadikan sebagai rumah dewa-dewa Hindu.

2. Kuil Bayon

Kuil Bayon memiliki lebih dari 200 pahatan wajah dari di semua sisi. Salah satu wajah yang paling terkenal adalah gambar seorang pria yang tengah tersenyum yang diyakini sebagai gambar Raja Jayavarman VII atau kombinasi dari wajah raja tersebut dan Buddha. Kuil yang berada tepat di pusat kota kerajaan pada silam ini dibangun oleh Raja Jayavarman VII sebagai bagian dari ekspansi Angkor Thom besar-besarannya.

3. Banteay Srei

Meskipun merupakan salah satu bagian dari kompleks Angkor, Banteay Srei terletak 25 km di bagian utara-timur dari kelompok utama kuil dan karenanya sering dianggap sebagai satu tempat wisata Kamboja yang terpisah. Pembangunan kuil ini dituntaskan pada 967 M. bangunan kuil sebagai besar terdiri dari batu pasir merah, media yang cocok untuk ukiran dinding dekoratif rumit yang masih jelas terlihat hingga saat ini.

4. Koh Ker

Koh Ker adalah ibukota Kerajaan Khmer untuk jangka waktu yang sangat singkat, yaitu dari tahun 928-944 M. Namun, dalam waktu yang singkat tersebut telah dibangun beberapa bangunan megah dan patung-patung yang luar biasa. Situs ini didominasi oleh Prasat Thom, kuil piramida setinggi 30 meter yang menjulang tinggi di antara rimba belantara. Satu simbol setengah manusia setengah burung diukir di blok batu bisa ditemukan di bagian atas. Terletak di hutan terpencil, Koh Ker merupakan tujuan wisata Kamboja yang paling terpencil dan sulit dijangkau.

5. Kratie

Kratie adalah kota kecil yang terletak di tepi Sungai Mekong dan didominasi oleh pasar pusat yang dikelilingi bangunan peninggalan kolonial Perancis. Meskipun bukan daerah wisata Kamboja yang sangat terkenal, banyak backpacker yang meluangkan waktu untuk mengunjungi tempat ini. Di sini, Anda bisa melihat lumba-lumba Irrawaddy langka, yang hidup di Sungai Mekong dalam jumlah yang terus berkurang, dengan jumlah yang diperkirakan hanya tinggal sekitar 66 hingga 88 ekor saja.

6. Bokor Hill Station

Bokor Hill Station dekat Kampot dibangun oleh Perancis pada tahun 1920 dan digunakan sebagai pelarian dari panasnya Phnom Penh. Kini, bangunan ini terasa seperti sebuah tempat berhantu. Pada Oktober 2008, jalan menuju Bokor secara resmi ditutup karena rekonstruksi yang sedang berlangsung. Akses independen tampaknya tidak mungkin meskipun ada paket hiking yang disediakan oleh agen perjalanan lokal.

7. Pagoda Perak

Terletak di dalam kompleks Royal Palace di Phnom Penh, Pagoda Perak menyimpan banyak harta negara tersebut, seperti patung Buddha berbahan emas dan bertahtakan perhiasan. Yang paling terkenal adalah kristal Buddha ukuran kecil berusia 17 abad dan Maitreya Buddha emas seukuran manusia yang dihiasi dengan 9.584 berlian. Dinding dalam dari halaman Pagoda Perak dihiasi dengan mural mitos Ramayana yang dibuat oleh 40 seniman Khmer pada 1903–04.

Masih di Asia Tenggara juga, mungkin Anda juga ingin berkunjung ke Hanoi, Vietnam?

Sumber: www.touropia.com

1. Pagoda Tran Quoc

Terletak di penisula kecil pada sisi timur Danau Barat, Pagoda Tran Quoc dianggap sebagai pagoda tertua di Hanoi dengan usia lebih dari 1, 500 tahun. Arsitektur pagoda berpadu uni dengan pemandangan yang indah dan damai dari permukaan danau.

2. Pagoda Ly Quoc Su

Terletak hanya 50m dari St Joseph’ s Cathedral, Pagoda Ly Quoc Su adalah salah satu pagoda tertua di Hanoi. Dibangun di 1131, Pagoda Ly Quoc Su telah direnovasi beberapa kali, terutama pada tahun 1954 ketika dihancurkan selama periode kolonial Perancis.

3. Saint Joseph Cathedral

Saint Joseph Cathedral, terletak di Jalan Nha Chung, Hanoi, adalah katedral Katolik Roma dengan gaya neo gothic, yang dibangun sekitar 120 tahun yang lalu. Pada tahun 1882, setelah tentara Perancis menaklukkan Hanoi, katedral dibangun dan selesai pada tahun 1886. Katedral dan daerah Nha Chung dibangun di atas tanah yang sebelumnya milik pagoda Bao Thien, yang dibangun di bawah dinasti Ly.

4. Bat Trang

Bat Trang, desa tembikar dari abad tujuh, merupakan salah satu daya tarik utama di Hanoi. Terletak di daerah yang kaya tanah liat, desa ini memiliki keuntungan bahan untuk membuat keramik halus. Terletak di samping Sungai Merah, antara Thang Long dan Pho Hien, dua pusat perdagangan kuno di utara Vietnam selama abad ke-15 ke-17, keramik Bat Trang adalah produk favorit tidak hanya di pasar domestik, tetapi juga kapal-kapang dagang Jepang, Cina dan Barat yang lewat.

5. Hanoi Opera House

Sebuah bagian penting dari sejarah Hanoi, Hanoi Opera House adalah salah satu monumen budaya dan arsitektur paling terkenal di Hanoi. Hanoi Opera House adalah hanya berjarak beberapa langkah dari Danau Hoan Kiem, Hanoi Old Quarter dan Museum Sejarah Vietnam. Bangunan ini dibangun selama sepuluh tahun, 1901-1911.

Informasi destinasi wisata Asia Tenggara lain selain Hanoi, bisa di cek di sini.

SumberSumber: www.vietnamonline.com

1. Beijing

Beijing telah menjadi ibukota China selama lebih dari 700 tahun. Anda bisa menemukan bermacam bangunan peninggalan dari Kekaisaran China, dan salah satu yang paling terkenal adalah Tembok Raksasa China. Selain itu juga ada Forbidden City (Kota Terlarang) yang merupakan kompleks istana kekaisaran terbesar di dunia yang terawat dengan baik, Temple of Heaven, yang merupakan situs ibadah kekaisaran, dan Summer Palace, suatu taman yang sangat indah. Sementara untuk bangunan modern. Beijing memiliki Olympic Village dengan Bird’s Nest Stadium dan Water Cube. Malls bisa ditemukan di Wangfujing Street dan pusat hiburan di Houhai.

2. Shanghai

Shanghai adalah kota terbesar di China yang atmosfernya bisa mengalahkan New York atau Paris. Sebagai pusat ekonomi, kota ini memiliki banyak gedung pencakar langit di Pucong Economic Zone dan suasana malam yang indah di sekitar Sungai Huangpu. Shanghai juga merupakan pertemuan antara Tiimur dan Barat. Di kota ini, budaya China berpadu unik dengan peninggalan kolonial. Tak sebanyak Beijing, Shanghai memiliki atraksi wisata seperti Yuyuan Garden, Jade Buddha Temple, dan Huangpu River Cruise.

3. Xi’an

Kota ini merupakan ibukota kuno kedua yang terkenal setelah Beijing. Xi’an diberkati dengan sejumlah besar peninggalan berharga dan situs sejarah, seperti Tentara Terracotta (pesaing untuk keajaiban kedelapan dunia), dua pagoda Buddha bersejarah (Big Wild Goose Pagoda dan Small Wild Goose Pagoda), Great Mosque, Ancient City Wall, dan Banpo Site (museum peradaban prasejarah).

4. Guilin

Guilin merupakan salah satu kota terindah sedunia. Kota ini terletak di tepian Sungai Li dengan paparan keindahan alam yang menakjubkan. Guilin terkenal dengan dua tempat wisatanya: Yangshuo dan Longsheng. Yangshuo adalah surga para backpackers sedangkan Longsheng terkenal akan keindahan pemandangan terasering serta budaya etnis Zhuang dan Yao yang unik.

5. Hong Kong

Sebagai salah satu pusat ekonomi dan keuangan yang paling penting di dunia, Hong Kong memancarkan pesona metropolis yang dinamis dan bersemangat. Hong Kong adalah afusion budaya. Sisa-sisa masa lalu kolonial budaya Inggris berpadu dengan tradisi China. Dan bagi Anda pecinta shopping, kota ini adalah surga bagi Anda. Hong Kong juga memiliki beberapa pantai yang menakjubkan dan pemandangan alami untuk pecinta outdoor, seperti Lantau Island misalnya.

Untuk info wisata asia lainnya, bisa klik di sini.

Sumber: www.chinahighlights.com

1. Halong Bay

Halong Bay adalah keajaiban alam yang indah di Vietnam utara dekat perbatasan Cina.Teluk ini dihiasi 1.600 pulau batu kapur dan pulau-pulau kecil seluas 1.500 kilometer persegi. Pada tahun 1994, tempat ini masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO. Pemandangan dan keindahan teluk ini benar-benar berasa seperti film tak berujung.

2. Imperial Citadel of Thang Long

Imperial Citadel of Thang Long merupakan benteng yang telah masuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2013. Situs kuno ini adalah pusat politik Vietnam selama 13 abad berturut-turut dan menjadi ibukota Vietnam selama delapan abad.

3. Kota Tua Hoi An

Hoi An dulunya adalah pos perdagangan utama di Asia Tenggara pada abad ke-16 dan ke-17. Di tempat ini Anda bisa melihat gabungan arsitektur tua Timur dan Barat. Di antara beberapa benda peninggalannya adalah kuil-kuil Cina, jembatan yang dirancang oleh Jepang, pagoda, ruko dari kayu, rumah colonial Perancis, dank anal tua.

4. Ho Chi Minh Mausoleum

Tempat ini merupakan tempat yang paling sering dikunjungi di Vietnam. Tempat ini adalah peristirahatan terakhir dari Ho Chi Min (atau yang lebih dikenal dengan panggilan “Paman Ho”), yang merupakan pemimpin Vietnam yang tersohor. Bagi pengunjung, perjalanan ke tempat peristirahatan terakhir Paman Ho ini istimewa karena merupakan bagian dari sejarah Vietnam.

5. Terowongan Cu Chi

Terowongan ini pada dasarnya adalah sebuah museum perang besar yang menawarkan perjalanan menyelinap ke kehidupan bawah tanah tentara di era Viet Cong. Terowongan yang dibangun sejak tahun 1948 ini memiliki panjang 120km. Saat ini, terowongan dipulihkan adalah salah satu atraksi wisata Vietnam yang terkenal.

Sumber: www.visit-mekong.com

1. Istana Gyeongbokgung

Gyeongbokgung adalah istana kerajaan utama dari dinasti Joseon. Istana ini dibangun pada tahun 1395, dan terletak di bagian utara Seoul, Korea Selatan. Gyeongbokgung merupakan istana terbesar dari Lima Istana yang dibangun oleh dinasti ini. Istana ini digunakan sebagai rumah dari raja-raja dinasti Joseon, rumah tangga Joseon, serta pemerintah Joseon.

2. Gerbang Gwanghwamun

Gerbang Gwanghwamun adalah gerbang utama dan terbesar dari Istana Gyeongbokgung. Gerbang ini terletak di pertigaan di ujung utara dari Sejongno. Gerbang ini juga telah dipugar dan dibuka kembali pada 15 Agustus 2010.

3. Gerbang Heunginjimun

Gerbang Heunginjimun adalah salah satu dari Delapan Gerbang Seoul di Fortress Wall of Seoul, salah satu landmark kota Seoul. Gerbang ini terletak di Jongno 6-ga di Jongno-gu.

4. Gerbang Sungnyemun

Gerbang Sungnyemun juga merupakan salah satu dari Delapan Gerbang Seoul di Fortress Wall of Seoul. Gerbang ini terletak di Jung-gu antara Stasiun Seoul dan Seoul Plaza, dengan pasar 24 Namdaemun yang bersejarah tepat di sebelah pintu gerbang.

5. Cheonghwadae

Cheonghwadae adalah kediaman resmi presiden Korea Selatan. Kecuali Anda memesan dan membayar untuk tur resmi, Anda akan memerlukan tim swat agar Anda bisa masuk ke sini. Sangat disarankan untuk mengikuti tur resmi yang harus dipesan terlebih dahulu.

6. Changgyeonggung

Dibandingkan yang lain, Changgyeonggung lebih sepi dari pengunjung, sehingga cocok untuk Anda yang ingin menikmati ketenangan.

7. Jongmyo

Jongmyo adalah tempat berlangsungnya semua ritual kerajaan. Datanglah pada Minggu pertama bulan Mei untuk melihat ritual tahunan yang menampilkan musik dan masakan khas Korea, serta lelaki bertopi ala Korea.

8. Changdeokgung

Changdeokgung dianggap sebagai istana tercantik oleh masyarakat Korea. Selain itu, di sini terdapat sebuah taman yang disebut “Taman Rahasia”. Datang dan buktiklanlah sendiri.

9. Deoksugung

Deoksugung berbeda dengan istana-istana lainnya. Istana ini memiliki café yang didesain dengan gaya Rusia dan sebuah museum yang terinspirasi oleh Inggris.

10. Unhyeongung

Unhyeongung adalah kediaman keluarga kerajaan yang lebih atraktif daripada istana lainnya. Di sini Anda dapat mencoba pakaian tradisional Korea (hanbok), menonton upacara pernikahan tradisional kerajaan, dan melakukan hal-hal lain yang bisa membuat Anda merasa hidup pada tahun 1800-an.

Sumber: seoulistic.com

1. Kokyogaien National Garden

Kokyogaien National Garden terletak di pusat Tokyo. Taman ini pertama kali dibuka untuk umum sebagai Taman Nasional pada tahun 1949. Sebelumnya, taman ini merupakan bagian dari Imperial Palace (Istana Kekaisaran). Taman ini dibagi menjadi 3 bagian: The Garden Plaza yang terletak di depan Istana, Kitanaomaru Garden yang terleyak di utara istana, dan 12 parit indah yang mengelilingi istana, The Garden Plaza, dan Kitanaomaru Garden.

2. Ginza

Ginza adalah satu distrik di Tokyo. Ginza terkenal sebagai daerah kelas atas Tokyo dengan berbagai department store, butik, restoran dan kedai kopi. Ginza diakui sebagai salah satu distrik belanja paling mewah di dunia.

3. Omotesando

Omotesando merupakan lingkungan Shibuya Ward Tokyo, terletak antara Harajuku dan Shibuya crossing, tapi lebih dekat ke Harajuku. Daerah ini juga merupakan distrik perbelanjaan high end di Jepang yang menampilkan beberapa outlet besar dari merk dunia. Jalan ini juga dikenal sebagai Champs-Élysées-nya Tokyo.

4. Pasar Ikan Tsukiji

Pasar ini merupakan pasar ikan terbesar di dunia. Anda bisa membeli berbagai macam jenis ikan di sini. Jika ingin melihat lelang ikan, Anda bisa datang jam 5 pagi. Jika Anda lapar, Anda bisa mampir ke Daiwa Sushi, salah satu sushi bar paling terkenal di Tsukiji dan tempat ini juga mulai buka sejak pukul 5 pagi. Tapi harga sushi agak lebih mahal jika Anda tak pandai memesan dalam bahasa Jepang.

5. Kuil Sensoji (Asakusa Kannon)

Sensoji adalah sebuah kuil Buddha kuno yang terletak di Asakusa, Tokyo. Kuil ini didedikasikan untuk Bodhisattva Kannon (Avalokitesvara).

6. Shibuya

Anda ingat dengan film Hachiko, seekor anjing yang setia menunggu pemiliknya yang telah meninggal di Stasiun Shibuya setiap hari selama 9 tahun? Di Shibuya, Anda bisa melihat Patung Hachiko. Selain itu, Shibuya juga merupakan distri hiburan dan belanja yang populer, khususnya di kalangan remaja.

7. Tokyo Tower

Eiffel-nya Tokyo ini telah dibangun sejak 1958. Dari tengah menara, Anda akan bisa menikmati pemandangan dan sekitarnya.

Setelah puas berjalan-jalan jangan lupa berbelanja oleh-oleh untuk keluarga di rumah ya….

Sumber: www.virtualtourist.com