close

Produktivitas

BisnisProduktivitasTips

4 Kebiasan Buruk di Tempat Kerja

kebiasaan buruk di tempat kerja

Kita semua memiliki beberapa kebiasaan buruk yang menghalangi langkah kita untuk maju. Kita menjadi diri sendiri ketika melakukan hal yang membuat kita nyaman dalam kehidupan kita. Kebiasaan buruk juga bisa hadir ketika bekerja. Berikut ini adalah 4 kebiasaan buruk di tempat kerja dan bagaimana cara mengatasinya.

Kebiasaan Buruk 1: Menunda Pekerjaan

Kebiasaan buruk di tempat kerja yang paling umum adalah menunda pekerjaan. Nantinya, kita akan menjadi terburu-buru ketika akan memenuhi suatu tenggat waktu. Penundaan adalah hal yang buruk dan sangat erat kaitannya dengan ketidakproduktifan. Jika Anda berpendapat bahwa Anda akan lebih produktif bila bekerja di bawah tekanan, oke, tapi kalau kinerja Anda sangat dipengaruhi oleh penundaan Anda, saat itulah Anda perlu mengubah sesuatu dalam ritme Anda.

Cara untuk mengatasinya:

Sebuah cara yang tepat untuk mengatasi masalah ini adalah menjauh dari semua hal yang dapat menghambat pekerjaan Anda, seperti Facebook, Twitter, Instagram dan media sosial lainnya. Selain itu, hindari istirahat panjang atau panggilan telepon pribadi, segala sesuatu yang tidak terkait dengan pekerjaan. Last but not least, jangan biarkan rekan Anda mengalihkan perhatian Anda dari apa yang seharusnya Anda lakukan

 

Kebiasaan Buruk 2: Menghindari Pekerjaan

Di dunia ini, ada orang yang bekerja keras dan dan ada orang yang malas. Ada orang yang melakukan pekerjaan mereka dan orang yang lebih memilih untuk membiarkan orang lain melakukan pekerjaan mereka. Dalam setiap perusahaan, ada orang yang sangat suka menghindari pekerjaan. Semua yang mereka lakukan adalah meletakkan kaki mereka di meja, minum kopi dan menunggu saat hari tersebut berakhir. Dan ketika seseorang meminta mereka untuk melakukan sesuatu, mereka menawarkan penolakan singkat, menambahkan kata-kata “aku sedang sibuk” plus penjelasan yang tak tahu malu.

Cara untuk mengatasinya:

Prioritaskan tujuan Anda. Apakah Anda ingin mempertahankan pekerjaan itu atau Anda lebih suka tidak bekerja untuk perusahaan itu? Jika jawabannya adalah positif, Anda diharapkan untuk melakukan yang terbaik untuk menjaga pekerjaan tersebut. Hal ini termasuk melakukan apa yang diperintahkan dan bahkan mengambil inisiatif setiap saat dibutuhkan. Membiarkan pekerjaan menumpuk dan memaksa rekan Anda untuk menangani hal itu akan membuat situasi Anda menjadi lebih sulit.

 

Kebiasaan Buruk 3: Kebersihan dan Pengorganisasian

Kekhawatiran di tempat kerja adalah kotor dan bau. Apakah Anda mandi secara teratur dan memakai wewangian ketika ke kantor. Selain masalah kebersihan, enjadi tidak teratur adalah kekhawatiran lain. Jika meja Anda terlalu berantakan, mungkin hal tersebut akan menghambat kinerja Anda.

Cara untuk mengatasinya:

Pastikan Anda mandi secara teratur dan Anda menggunakan produk yang tepat untuk mengusir bau tubuh. Rekan Anda dan orang lain akan menghargai itu. Selain itu, jagalah meja Anda agar tetap terorganisir dan bersih. Jangan membuang barang-barang di sekitar; selalu buanglah sampah di tempat sampah.

 

Kebiasaan Buruk 4: Bergosip

Banyak orang yang menjadi biang gossip di tempat kerja. Kemanapun dia pergi dan kapanpun, selalu ada saja yng digosipkan. Hal ini tentu akan menghambat produktivitas kerja.

Cara untuk mengatasinya:

Jika Anda sering makan siang dengan rekan-rekan yang suka bergosip, cobalah untuk menghindari mereka. Cari kelompok lain yang menghindarkan Anda bergosip pda saat makan siang. Jika Anda terlibat dalam percakapan gosip, katakan saja Anda merasa tidak nyaman membicarakan urusan orang lain dan menghidarlah.

 

Sumber: motivationgrid.com

read more
BisnisProduktivitas

6 Alasan yang Anda Buat yang Menjauhkan Anda dari Kesuksesan

menjauh dari kesuksesan

Pikirkan tentang mimpi paling gila yang pernah Anda miliki. Salah satu hal yang bisa kita lakukan adalah mendaftar apa saja yang bisa membuat kita mampu mencapai mimpi itu. Namun, ada pula orang yang suka membuat alasan. Dan berikut ini adalah 6 alasan yang sering dibuat orang-orang yang menghalangi mereka dari kesuksesan.

1. Hal ini terlalu …

“terlalu berat”, “terlalu sederhana”, “terlalu tidak realistis”

Apakah Anda sering menggunakan frase ini untuk menggambarkan impian Anda? Yang perlu Anda tahu adalah semakin Anda mengatakan kepada diri sendiri bahwa sesuatu tersebut tidak mungkin, semakin besar kemungkinan bahwa “sesuatu” tersebut mustahil untuk terwujud.

Namun, hal ini bisa bekerja dengan sebaliknya juga. Jika Anda percaya bahwa hal tersebut mungkin dicapai, Anda akan selalu menemukan cara untuk melakukannya.

2. Saya tidak cukup …

Ketika Anda mengatakan impian Anda adalah “terlalu …”, itu berarti Anda menyalahkan impian Anda. Ketika Anda mengatakan Anda “tidak cukup …”, itu berarti Anda menyalahkan diri sendiri. Hentikan ini! Berhentilah menyalahkan diri sendiri karena tidak cukup pintar/kaya/cantik/tampan. Berhentilah menyalahkan diri sendiri, ketika Anda bisa melakukan sesuatu yang lebih produktif dengan waktu Anda.

3. Saya tidak punya …

Saya tidak punya uang, saya tidak punya waktu, saya tidak punya ketrampilan….

Nah, jika demikian, mengapa Anda tidak mengupayakan untuk mengejar hal-hal yang belum Anda punyai tersebut. Jika Anda merasa tidak merasa mempunyai ketrampilan tertentu, Anda dapat selalu menemukan cara untuk melanjutkan pendidikan Anda. Untuk memulai perjalanan Anda, Anda perlu bertanya pada diri sendiri apa tujuan Anda dan apa yang dibutuhkan untuk mencapainya.

Lebih baik lagi, mengapa tidak melupakan apa yang tidak Anda miliki dan memilih fokus pada apa yang sudah ada miliki?

4. Bukan salah saya kalau saya …

Menolak untuk menyalahkan diri sendiri, bagaimanapun, tidak sama dengan menolak bertanggung jawab untuk apa pun. Akuilah kesalahan Anda. Tapi jangan menyalahkan kesalahan tersebut sebagai alasan Anda gagal meraih apa yang Anda cita-citakan. Temukan cara untuk menggunakan kesalahan tersebut untuk belajar, atau pelajari segala hal dari orang yang telah sukses.

5. Saya telah gagal sebelumnya, saya pasti akan gagal lagi.

Tidak ada yang dapat Anda lakukan tentang apa yang terjadi sebelumnya. Tapi ada banyak yang dapat Anda lakukan tentang apa yang belum terjadi. Biarkan saja. Jika Anda tidak bisa melupakan kegagalan Anda, lakukan latihan berikut:

Tuliskan setiap detail kegagalan Anda sebelumnya. Kemudian, masukkan kertas tersebut dalam laci, atau remas dan buang ke tempat sampah. Anda akan merasa jauh lebih baik, percayalah.

6. Saya akan melakukannya lain kali

Anda ingin melakukan sesuatu, dan Anda menundanya besok? Anda tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Jika Anda tidak menemukan cara untuk melakukannya sekarang, apa yang membuat Anda berpikir besok akan berbeda?

 

Sumber: www.pickthebrain.com

read more
BisnisProduktivitasTips

5 Cara Tetap Termotivasi sebagai Seorang Entrepreneur

tetap termotivasi sebagai entrepreneur

Ketika entrepeneur mulai bisnis, motivasi adalah hal yang sifatnya alami. Anda akan bisa menemukan kutipan motivasi tertempel di setiap dinding. Sebagai entrepreneur, Anda mungkin merasa penuh kemungkinan dan harapan di awal, tetapi dengan berjalannya waktu, Anda mungkin merasa sulit untuk tetap termotivasi dan melanjutkan perjuangan Anda untuk mencapai impian Anda. Berikut ini adalah 5 cara yang bisa Anda lakukan sebagai seorang entrepreneur agar tetap termotivasi.

1. Buatlah jadwal yang bijaksana

Produktivitas maksimum adalah kunci untuk mengatasi stres yang berhubungan dengan pekerjaan. Jika Anda sering merasa frustrasi, rencanakan hari Anda ke depan agar Anda bisa memiliki perasaan kontrol atas hari Anda. Penjadwalan membantu Anda tetap fokus karena Anda tahu apa yang harus Anda lakukan selanjutnya sepanjang hari Anda. Pastikan untuk menambahkan tenggat waktu untuk setiap tugas yang Anda rencanakan karena akan membuat Anda bekerja lebih keras untuk menyelesaikannya tepat waktu dan menghindarkan Anda dari ketertinggalan.

2. Tetapkan tujuan yang realities

Tetapkan tujuan sesuai dengan kemampuan Anda; ketahuilah apa yang dicapai sekarang, tingkatkan ritme pekerjaan Anda secara bertahap. Sangatlah penting untuk berpikir rasional. Jika Anda merasa bahwa Anda tidak bisa mengelolanya, cara terbaik adalah melakukan outsourcing dan pendelegasi tugas.

3. Berburu ide-ide baru

Jangan pernah berhenti berburu ide-ide baru; proses generasi ide adalah hal yang membuat gairah Anda tetap menyala untuk mencapai hal-hal yang lebih besar dan inovatif. Membaca buku atau blog inspiratif, dan berbicara dengan orang yang memiliki pemikiran serupa akan membantu Anda mendapatkan ide. Anda juga bisa mendapatkan inspirasi dari pengalaman mereka.

4. Beri penghargaan kepada diri sendiri

Sebagai seorang entrepreneur, tidak ada orang yang akan hadir Anda dengan hadiah untuk memotivasi Anda; Anda harus menghargai diri Anda sendiri. Luangkan waktu istirahat dari jam kerja yang panjang di tempat kerja dan hiruplah udara segar. Bekerja terlalu keras justru akan membuat hidup Anda lebih buruk. Anda bisa menghadiahi diri Anda sendiri dengan hiburan favorit Anda, seperti nonton film atau karaoke. Hal ini penting karena keseimbangan kerja dan kehidupan pribadi akan mampu mengisi ulang indra Anda.

5. Antisipasi dan belajar

Sangatlah penting untuk mengantisipasi setiap gangguan yang mungkin Anda temui. Mempersiapkan diri sebelumnya dan memiliki pikiran yang terbuka terhadap segala kemungkinan yang mungkin Anda hadapi akan membantu Anda bisa memperbaiki diri dengan cepat begitu menghadapi segala hal yang merugikan atau menyakiti Anda.

 

Sumber: everydaypowerblog.com

read more
BisnisInfoProduktivitas

5 Alasan Mengapa Kebiasaan Tidak Berhasil

mengapa kebiasaan gagal

Salah satu tantangan mengenai kebiasaan adalah membuat kebiasaan tersebut tetap erat dengan kehidupan kita dan menjaganya agar tidak hilang. Kita sering merasa senang memulai kebiasaan baru tapi kemudian gagal setelah beberapa hari.

Mengapa begitu sulit untuk memulai dan mempertahankan kebiasaan? Jawaban dari pertanyaan ini sungguh misterius dan butuh beberapa tahun untuk menemukannya. Berikut ini adalah 5 alasan mengapa kebiasaan tidak berhasil, dan sebagai gantinya Anda perlu melakukan ritual.

1. Kebiasaan tidak cukup spesifik

Salah satu alasan kita tidak memulai sesuatu karena hal tersebut tidak cukup spesifik. Apa yang akan Anda lakukan untuk menjadi percaya diri, positif, dan berhenti menunda-nunda? Hal-hal tersebut terlalu samar. Secara logis kita memahaminya, tapi otak kita menanggapinya dengan “bagaimana aku harus melakukan hal itu?” Yang pada akhirnya, kita akan berhenti dan tidak jadi melakukannya.

Hal ini berlaku sama dengan kebiasaan. Yang Anda butuhkan adalah kespesifikan. Karena itulah ritual lebih efektif karena ritual bersifat spesifik.

2. Kebiasaan tidak membuat Anda memulai

Salah satu rahasia untuk memerangi kebiasaan meunda-nunda adalah adalah dengan melakukan langkah pertama. Jika Anda ingin lari, Anda harus memakai sepatu dulu. Jika Anda ingin memulai kebiasaan flossing, cukup flossing satu gigi saja dulu.

Kita cenderung berpikir terlalu jauh. Ketika berolahraga, kita cenderung berpikir tentang energi yang akan kita dapatkan, tubuh bagus yang akan kita peroleh, atau pujian dari teman. Memang tidak salah berpikir tentang hasil akhir, tapi memulai langkah pertama yang sederhana akan membuat Anda memulai. Jadi, ketika Anda ingin mencoba membentuk kebiasaan baru, perjelaslah langkah pertama yang harus dilakukan. Karena itulah, ritual menjadi lebih efektif.

3. Kebiasaan tidak menjelaskan mengapa Anda membutuhkannya

Apakah Anda ingat perasaan ketika Anda sangat gembira dan bersemangat untuk memulai kebiasaan baru? Sumber dari motivasi adalah sesuatu yang bisa muncul kapan saja. Masalahnya adalah, kita tidak tahu bagaimana cara mendapatkan kembali motivasu ketika kita menginginkannya. Motivasi datang dan pergi. Suatu hari kita memiliki tangki bahan bakar penuh, dan pada hari-hari lain kita mungkin hanya memiliki satu tetes saja.

Ketika kita mengandalkan motivasi untuk memulai dan tetap terus pada jalur, kita sedang menyiapkan diri sendiri untuk kegagalan dan ketidakkonsistenan. Salah satu trik untuk mengatasinya adalah mempertanyakan “mengapa saya harus melakukan kebiasaan tersebut?”

Insting pertama Anda adalah untuk memberikan jawaban yang dangkal. Tapi jawaban tersebut tidaklah mampu mempertahankan kebiasaan. Jadi, ketika Anda menanyai diri Anda sendiri “mengapa saya berolahraga, alih-alih memberi jawaban dangkal seperti “karena saya ingin terlihat seksi”, Anda bisa menggunakan jawaban yang lebih dalam “karena saya tidak ingin seperti kakek saya yang selalu mengeluhkan nyeri sendi.”

Hal ini bisa lebih mudah ditemukan dalam ritual, dan karenanya lebih efektif.

4. Kebiasaan tidak melekat dengan diri Anda

Mengintegrasikan kebiasaan baru ke dalam hidup Anda tidaklah mudah. Anda harus tahu bagaimana cara memulai dan tetap konsisten, serta bagaimana menyesuaikan kebiasaan dalam jadwal Anda dan kehidupan Anda yang sibuk, misalnya membayar tagihan, mencuci piring, dan banyak hal lainnya yang harus dilakukan.

Jika Anda ingin kebiasaan “teratur tanpa kita perlu mengingat-ingatnya”, Anda perlu mengubahnya menjadi ritual yang didukung oleh sistem.

5. Kebiasaan tidak memiliki Sistem Langkah Demi Langkah

Untuk meningkatkan kesempatan Anda mewujudkan kebiasaan menjadi tindakan, ada 3 hal yang perlu Anda pertimbangkan:

1. Anda harus memiliki keinginan untuk melakukannya (pertanyaan tentang “mengapa Anda harus melakukannya”)

2. Langkah pertama yang sederhana untuk dilakukan

3. Sistem langkah demi langkah yang terbukti bekerja dan mudah diikuti

Ketika hal tersebut terpenuhi, Anda telah mempunyai formula untuk sukses. Dan karena hal-hal tersebut tidak tersedia pada kebiasaan, Anda harus mulai mengubahnya menjadi ritual.

 

Sumber: www.asianefficiency.com

read more
BisnisProduktivitas

Dampak Negatif Teknologi terhadap Lingkungan

dampak teknologi terhadap lingkungan

Teknologi modern telah mengubah kehidupan masyarakat. Kebanyakan orang sekarang membawa ponsel sehingga mereka dapat menelepon teman dan keluarga manapun mereka pergi. Mobil dan alat transportasi lainnya memungkinkan kita untuk melakukan perjalanan kemanapun, dan peralatan rumah bisa menurunkan jumlah waktu yang kita habiskan untuk menyelesaikan pekerjaan rumah tangga. Walaupun teknologi modern telah memberikan kenyamanan bagi banyak orang, teknologi juga memberikan dampak merugikan pada lingkungan (Untuk dampak negatif teknologi terhadap anak, bisa Anda baca di sini).

Dampak Negatif Alat Elektronik terhadap Lingkungan

Alat elektronik tua yang dibuang ke tempat pembuangan sampah dapat menyalurkan racun seperti timbal, merkuri dan lithium ke lingkungan. Sampah elektronik mencapai 2 persen hingga 5 persen dari total pembuangan sampah Amerika setiap tahunnya.

Sebuah layar komputer rata-rata mengandung hingga 8 pon timbal, yang dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan gangguan saraf dan nyeri sendi pada orang dewasa. Tingginya kadar timbal pada anak-anak juga telah dikaitkan dengan kerusakan otak dan anemia.

Dampak Negatif Mobil terhadap Lingkungan

Mobil membahayakan lingkungan dalam beberapa cara. Mobil memerlukan oli yang kemungkinan bocor. Tumpahan oli dapat menyebabkan pencemaran air serta meracuni tanaman dan hewan. Selain itu, limpahan limbah dari pabrik pembuatan mobil yang dialirkan ke sungai di dekatnya dapat menyebabkan pencemaran air dan ekosistem. Ketika dikendarai, mobil memancarkan racun seperti karbon monoksida dan partikel seperti jelaga. Polusi udara dari mobil menghasilkan asap dan lubang di lapisan ozon, dan dapat berkontribusi terhadap kenaikan suhu global.

Dampak Negatif Listrik terhadap Lingkungan

Setiap kali Anda memencet tombol lampu, Anda menggunakan listrik. Listrik berasal dari sumber seperti batu bara, gas dan minyak. Pembakaran batubara melepaskan partikulat ke udara. Pertambangan batubara juga menyebabkan polusi. Limpasan dari tambang dapat mencemari daerah aliran air sungai sekitarnya, mempengaruhi kualitas air minum dan kesehatan ekosistem. Pembangkit listrik yang membakar minyak juga melepaskan polutan udara, seperti karbon monoksida. Pabrik listrik yang menggunakan oli juga mengkonsumsi banyak air. Air yang diambil dari sungai dan danau dapat mempengaruhi ekosistem. Gas alam harus diekstrak dari bumi, yang juga dapat mengganggu ekosistem.

Dampak Negatif Alat Rumah Tangga terhadap Lingkungan

Peralatan rumah tangga seperti mesin cuci dan mesin pencuci piring membuat hidup lebih mudah, tetapi mereka juga mengkonsumsi sumber daya yang berharga. Peralatan membutuhkan bahan bakar listrik dan fosil untuk bisa bekerja. Mesin cuci dan mesin pencuci piring menggunakan banyak air, yang dapat membahayakan ekosistem sungai dan danau. Lemari es dan freezer mengandung fluorocarbons yang berkontribusi terhadap penipisan lapisan ozon dan pemanasan global. Peralatan yang berakhir di tempat pembuangan sampah dapat melarutkan bahan berbahaya ke dalam lingkungan dan daerah aliran sungai di sekitarnya.

 

Sumber: www.ehow.com

read more
BisnisProduktivitasTips

10 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Tidur

hal yang dilakukan sebelum tidur

Semua orang terobsesi dengan bagaimana orang-orang sukses memulai hari mereka. Namun, selain mengenai cara memulai hari, ada hal lagi yang penting yaitu tentang apa yang harus Anda lakukan sebelum tidur. Sebuah ritual di malam hari akan mempengaruhi tidur dan suasana hati Anda ketika Anda bangun di pagi hari, dan dengan demikian akan menjadi dasar dari seluruh hari Anda.

Berikut ini adalah 10 hal yang harus dilakukan sebelum tidur:

1. Jalan-jalan

Anda perlu berjalan-jalan singkat di malam hari. Ini akan membantu Anda melupakan pekerjaan Anda. Anda bisa memanfaatkan waktu ini untuk mengosongkan pikiran Anda dan menikmati keheningan.

2. Menilai hari Anda

Setiap malam Benjamin Franklin meluangkan waktu untuk melakukan pemeriksaan pada hari yang telah terlewati. Dan hal ini membantunya tetap fokus pada apa yang dia lakukan atau apakah dia membuat kemajuan. Dia juga bisa memahami perbaikan apa yang perlu dilakukan dan apakah dia senang dengan hasilnya atau tidak.

3. Membaca

Banyak orang-orang hebat membaca tepat sebelum mereka tidur. Ini adalah hal yang baik untuk mengakhiri ritual malam Anda. Dan jika Anda mengalami susah tidur, membaca akan membantu Anda tertidur lebih cepat.

4. Meditasi

Satu sesi meditasi singkat sangat baik dilakukan tiap pagi, tapi juga akan semakin baik jika dilakukan dua kali termasuk di malam hari sebelum tidur. Jadi, sisihkan waktu beberapa menit untuk duduk diam. Biarkan pikiran Anda mengalir secara alami dan jangan mencoba fokus pada suatu hal atau menghindari hal yang lain.

5. Matikan lampu dan apapun

Matikan segala sesuatu di sekitar Anda. Anda hanya perlu alarm Anda. Tidur yang baik adalah tidur tanpa gangguan, yang berarti adalah tidur tanpa suara, lampu, dan gangguan lainnya.

6. Afirmasi

Saat yang paling kuat, yaitu ketika pikiran Anda peka seperti di pagi hari, adalah saat akan tidur. Jadi bacalah beberapa mantra atau afirmasi positif (yang dapat Anda katakana sambil menghadap cermin untuk hasil yang lebih baik). Hal ini akan tertinggal di pikiran Anda ketika Anda tidur dan akan mempengaruhi kepercayaan diri Anda, keyakinan, tujuan dan mimpi.

7. Jurnal

Buatlah jurnal tentang hal-hal yang mengganggu Anda pada selembar kertas, tuliskan semua hal penting yang terjadi sepanjang hari dan analisa bagaimana hal-hal tersebut mempengaruhi Anda. Pikirkan tentang apa yang Anda rasakan dan apakah tugas-tugas Anda terselesaikan semua,

8. Rencanakan hari berikutnya

Ada banyak hal sederhana yang dilakukan pemimpin setiap malam. Salah satunya adalah dengan merencanakan segala sesuatu sehingga besok begitu bangun, mereka telah siap dan tak perlu membuang waktu lagi.

9. Hal-hal terpenting

Tentukan 3 hal terpenting yang harus Anda lakukan, yaitu hal-hal yang mendesak, yang berkaitan dengan tujuan Anda, dan akan mempengaruhi Anda dan masa depan Anda.

10. Berterima kasih

Sekarang, ketika hari telah berlalu dan Anda bersiap tidur, luangkan waktu untuk berterimakasih akan apapun: pengalaman, kesuksesan, orang baik yang Anda temui, tujuan yang tercapai, dll.

 

Sumber: www.pickthebrain.com

read more
BisnisProduktivitas

4 Alasan Mengapa Bangun Pagi Bisa Menentukan Kesuksesan Anda

bangun pagi menentukan kesuksesan

Jika Anda termasuk orang yang malas bangun pagi, penjelasan berikut ini mungkin akan membuka mata Anda. Bangun pagi ternyata mempengaruhi kesuksesan seseorang. Banyak orang yang sangat sukses memulai hari mereka lebih awal karena mereka tahu manfaatnya dalam pekerjaan dan kehidupan mereka. Banyak orang yang bangun lebih awal mempunyai banyak waktu untuk berolahraga, membaca, menulis, bermeditasi, atau bahkan bekerja.

Berikut ini adalah 4 alasan mengapa bangun pagi bisa menentukan kesuksesan Anda:

1. Kita mempunyai tekad terkuat di pagi hari

Berlawanan dengan kepercayaan populer, tekad merupakan sumber daya terbatas yang semakin menipis di akhir hari Anda. Tekad Anda itu seperti otot yang menjadi lelah ketika digunakan secara berlebihan. Ini berarti Anda memiliki kesempatan lebih tinggi untuk mencapai sesuatu yang menantang atau penting pada pagi hari.

2. Ritual pagi Anda mengatur semangat untuk sisa hari Anda

Bangun lebih pagi memberi Anda waktu untuk membaca, membuat jurnal, berlatih mensyukuri nikmat Tuhan, olahraga, dan ritual lain yang membuat Anda siap dan merasa lebih baik untuk menjalani sisa hari Anda. Menciptakan energi positif di pagi hari secara signifikan mengubah cara Anda menghadapi dunia.

3. Anda mempunyai lebih banyak fokus dan lebih sedikit gangguan di pagi hari

Pagi yang tenang memungkinkan Anda untuk melakukan prioritas utama sebelum prioritas orang lain memasuki hari Anda. Setelah Anda berada di tempat kerja, perhatian dan waktu mungkin akan tertarik dalam beberapa arah yang berbeda. Bangun lebih pagi, bagaimanapun, akan memberikan waktu pagi hari untuk diri Anda sendiri.

4. Anda memiliki waktu untuk merencanakan, mengorganisasi, dan mengantisipasi segala sesuatu

Anda dapat menggunakan pagi untuk menetapkan tujuan, merencanakan hari dan memecahkan masalah. Bangun lebih pagi sering memberikan produktivitas yang lebih tinggi dan pencapaian tujuan yang lebih baik. Dengan bangun pagi, Anda akan berada satu langkah lebih maju daripada mereka yang masih berada di alam mimpi.

 

Sumber: www.pickthebrain.com

read more
BisnisInfoProduktivitas

3 Prinsip Dasar untuk Meraih Kesuksesan yang Luar Biasa

kesuksesan luar biasa

Jika Anda seperti kebanyakan orang, mungkin Anda cenderung untuk membuat komitmen dan tidak menindaklanjutinya. Tidak ada yang salah ketika Anda gagal dalam mewujudkan komitmen selama Anda belajar dari kegagalan tersebut.

Menjalani kehidupan yang sukses sering tampak lebih rumit daripada yang sebenarnya. Hal ini karena Anda senang memperumit konsep yang sederhana dengan pemikiran bahwa “Bagaimana sesuatu bisa begitu sederhana?” Anda merasa bahwa mereka yang telah mencapai kesuksesan dalam hidup melakukan beberapa hal yang tidak masuk akal. Padahal, kenyataannya, untuk menjadi sukses Anda hanya perlu mengikuti 3 prinsip dasar berikut ini.

Prinsip Dasar Hidup Sukses #1: Mulailah dengan Apa yang Bisa Anda Kendalikan

Anda mungkin menghabiskan banyak waktu Anda mengkhawatirkan hal-hal yang berada di luar lingkaran pengaruh Anda. Hal-hal sperti ini akan menyebabkan stres karena Anda menghabiskan sepanjang hari berpikir tentang betapa mengerikan situasi Anda daripada berfokus tentang bagaimana mengubah situasi itu.

Anda tidak bisa mengubah cara makan Anda di masa lalu atau kondisi Anda saat ini. Jadi, untuk apa menghabiskan energy di situ?

Salah satu hal paling efektif yang dapat Anda kendalikan adalah cara Anda merespon apapun yang terjadi dalam kehidupan Anda. Dan reaksi Anda dimulai dengan bagaimana Anda berpikir. Pikiran adalah alat yang paling luar biasa dalam diri manusia, yang memungkinkan kita untuk berkembang sepanjang zaman.

Prinsip Dasar Hidup Sukses #2: Kembangkan Proses Kontan Anda untuk Membangun Momentum

Setelah Anda telah mengembangkan pikiran Anda, pikiran tersebut akan menjadi alat yang bisa Anda gunakan secara proaktif dalam pencapaian tujuan dan aspirasi Anda guna membangun momentum. Momentum sangat sulit dibangun, tapi imbalan yang Anda dapatkan akan sangat luar biasa.

Kurangnya momentum adalah alasan yang signifikan mengapa Anda tidak akan meraih kemenangan dalam penyelesaian tujuan Anda. Memecah tujuan menjadi aksi-aksi kecil untuk dilakukan tiap hari adalah proses yang mempemudah Anda untuk terus pada komitmen untuk pada akhirnya membangun momentum.

Prinsip Dasar Hidup Sukses #3: Melihat Dunia Melalui Paradigma Berbasis Nilai

Jika Anda menjalani hidup tanpa tujuan, Anda akan mudah tersesat. Anda dapat sangat meningkatkan efektivitas tindakan Anda dengan membimbing diri dengan seperangkat nilai-nilai yang Anda pelajari secara mendalam. Orang-orang besar sepanjang sejarah memegang nilai-nilai teguh dalam hidup mereka, dan itu adalah salah satu hal yang membuat mereka besar.

Anda tidak akan menemukan nama Anda di buku sejarah jika prestasi Anda biasa-biasa saja. Nama Anda akan dibawa sepanjang zaman karena Anda melakukan sesuatu yang besar dengan waktu yang Anda miliki. Jika Anda menjalani hidup Anda tanpa seperangkat nilai yang secara teguh Anda jalankan, maka Anda akan menjalani suatu proses kehidupan yang mengerikan selama sisa hidup Anda.

 

Sumber: www.pickthebrain.com

read more
BisnisInfoProduktivitas

7 Alasan Jujur yang Kejam Mengapa Anda Tak Akan Sukses (Dan Cara Mengatasinya)

alasan mengapa anda tak sukses

Ada banyak alasan kita tidak berhasil. Kita melakukan hal yang berulang dan membosankan. Anda mungkin saja kurang pengalaman, memiliki gen jelek, atau membutuhkan lebih banyak uang. Jika Anda ingin menemukan alasan yang bersifat duniawi, Anda tak akan menemukannya di sini.

Bagaimana? Apakah Anda merasa tertarik. Di sini kita semua berusaha mengejar kesuksesan dan kunci utamanya adalah mengubah perspektif.

1. Anda masih menggunakan definisi orang lain mengenai kesuksesan

Hidup Anda tidak sama dengan orang lain. Anda memiliki seperangkat nilai-nilai, keyakinan, tujuan, dan tubuh Anda sendiri untuk menyimpan keseluruhan hal tersebut. Anda unik. Lantas, mengapa Anda membuang-buang waktu Anda menggunakan ide yang sama untuk sukses seperti orang lain?

Tentukan apa yang Anda inginkan dan itulah definisi kesuksesan Anda. Lupakan apa yang orang lain pikirkan.

2. Anda takut untuk meminta bantuan

Jika Anda berpikir bisa meraih kesuksesan seorang diri, Anda salah. Ada banyak tangan yang pasti dengan tulus menawarkan bantuan. Jangan ragu untuk meminta bantuan jika memang dibutuhkan.

3. Anda ingin sukses dengan alasan yang egois

Setiap orang memiliki sedikit keegoisan di dalam diri mereka dan baik bagi kita untuk mengekspresikan emosi tersebut. Jika Anda menghabiskan hidup Anda hanya untuk menyenangkan orang lain, Anda akan mati sengsara.

Namu, jika ide sukses Anda akan membuat hidup Anda saja yang menjadi lebih baik, Anda tak akan pernah sukses. Ingat, keserakahan akan menghancurkan Anda.

4. Jadwal Anda berantakan

Gagasan mengenai pengelolaan hidup sepertinya memang mengerikan bagi sebagin orang. Banyak orang sibuk tapi tidak produktif. Jika Anda tidak mengendalikan waktu Anda dan memutuskan apa yang perlu untuk dilakukan, orang lain akan melakukannya untuk Anda. Dengan meluangkan satu jam seminggu untuk mengatur apa saja yang penting, Anda akan mendapatkan kejelasan tentang langkah apa saja yang harus diambil.

5. Anda berhenti mengembangkan diri

Salah satu kesalahpahaman terbesar tentang kesuksesan adalah setelah Anda mencapai tujuan Anda, Anda sudah siap untuk hidup. Ini adalah kebohongan yang fatal. Setelah Anda sukses, Anda masih bisa kehilangan segalanya. Untuk menghindarinya, selalu kembangkanlah rasa ingin tahu untuk segala sesuatu di dunia ini dan Anda tidak akan perlu khawatir Anda akan berhenti berkembang.

6. Anda masih mencari skema hidup kaya dengan cepat atau jalan pintas

Tidak ada yang namanya jalan pintas. Jika Anda menghabiskan waktu Anda mencari jalan pintas, hanya ada satu jawaban: keluar dari bisnis. Jalan pintas cenderung mendorong kita berbuat apa saja untu menjadi kaya. Jalan pintas hanya untuk orang-orang yang hanya mementingkan diri mereka sendiri.

7. Anda ketakutan untuk berkomitmen sukses

Alasan orang takut untuk melakukan ini adalah karena mereka tidak tahu apa yang akan terjadi. Jika Anda gagal, apa yang akan orang pikirkan tentang Anda? Atau lebih buruk, jika Anda berhasil, bagaimana Anda menangani semua tekanan baru? Orang lebih suka menjalani kehidupan bahagia dan tidak pernah mencapai tujuan mereka karena mereka terlalu takut untuk meninggalkan zona nyaman mereka. Komitmen adalah salah satu resep rahasia kesuksesan.

 

Sumber: www.pickthebrain.com

read more
BisnisProduktivitasTips

5 Cara Mempertahankan Motivasi

mempertahankan motivasi

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa 65% dari kita gagal untuk menjaga resolusi tahun baru kita setelah beberapa minggu. Tapi bagaimana jika ada suatu hal khusus yang selalu ingin Anda capai, seperti mimpi masa kanak-kanak, mungkin? Berikut adalah beberapa cara untuk menjaga motivasi Anda tetap hidup, dan memberi Anda kesempatan terbaik untuk meraih apa yang Anda inginkan.

1. Tetapkan dan Tuliskan Tujuan Anda

Pertama, pikirkan tentang tujuan Anda dan tuliskan. Hanya satu kalimat (dua kalimat maksimal) dan pastikan Anda menuliskannya di kertas. Percayalah, ini akan sangat membantu. Sangat penting bagi kita untuk memastikan kita telah menetapkan tujuan yang tepat dan masuk akal. Bedakan antara mimpi dan tujuan. Ketika Anda menetapkan tujuan yang terlalu berat, Anda akan putus asa ketika Anda mulai gagal.

2. Ceritakan Tujuan pada Orang Lain

Terus mengingat tujuan Anda adalah kunci untuk menjaga motivasi. Sangat penting juga untuk memikirkan siapa yang akan beritahu mengenai tujuan Anda. Studi menunjukkan bahwa orang-orang yang memberitahu orang lain tentang tujuan pribadi mereka lebih mungkin untuk mencapainya dari pada mereka yang merahasiakannya. Jika teman-teman Anda tahu apa yang Anda rencanakan, Anda akan merasa ada tekanan ekstra untuk bekerja di situ.

3. Pecah Menjadi Beberapa Bagian Kecil

Sedikit tekanan itu baik. Tapi bagaimana cara mempertahankannya? Jawabannya adalah dengan cara memecah tujuan Anda menjadi bagian-bagian kecil dengan hasil yang terukur. Misalnya, ketika Anda ingin menulis novel, Anda bisa menulis 600 kata per hari di antara rutinitas harian Anda.

4. Lakukan Sekarang

Setiap minggu, Anda harus memiliki target yang nyata yang terdefinisi dengan baik, untuk mencapai tujuan Anda. Jadi ketika Anda sudah menulis kapan Anda harus menyelesaikan tujuan Anda, Anda akan lebih termotivasi kan?

5. Teruskan

Anda harus menjaga agar semangat tetap menyala. Caranya, selain membuat daftar tujuan, Anda juga harus membuat daftar kesuksesan apa saja yang telah Anda raih. Apakah ada prestasi yang sangat mengesankan? Misalnya, Anda menang kompetisi atau menerima sebuah penghargaan? Jika Anda bisa melakukannya saat itu ketika Anda jauh lebih muda, betapa jauh lebih baik Anda akan dapat melakukannya saat ini?

 

Sumber: www.theeurekalife.com

read more
1 3 4 5 6
Page 5 of 6